- vstory
VIVA – Pendidikan memiliki peranan yang sangat penting untuk menunjang kehidupan manusia karena pada dasarnya manusia dalam melaksanakan kehidupannya tidak lepas dari pendidikan.
Implementasi dan pengembangan kajian pendidikan juga harus disesuaikan dengan kondisi serta situasi sosial yang ada di masyarakat. Sebab, pendidikan tidak akan pernah selesai sampai kapan pun, sepanjang ada kehidupan manusia di dunia ini.
Berdasarkan hal tersebut, tujuan pendidikan pun akan menjadi tumpuan upaya pemerintah untuk mendorong pencapaian tujuan dan sasaran pembangunan berkelanjutan dalam era Sustainable Development Goals (SDGs) hingga 2030 berdasarkan arahan dari Forum PBB yang telah disepakati pada tanggal 2 Agustus 2015.
Peningkatan pendidikan bagi masyarakat Indonesia akan memacu pencapaian terhadap tujuan dan sasaran lainnya dalam 17 poin SDGs, terutama untuk meningkatkan indeks pembangunan manusia Indonesia sehingga diharapkan peran pendidikan mampu meningkatkan daya saing Indonesia dalam mendukung SDGs 2030.
Pendidikan merupakan dasar utama manusia untuk maju dan berkembang. Pendidikan juga merupakan sarana yang dapat membebaskan seseorang dari kebodohan dan hal-hal yang ditimbulkan dari kebodohan tersebut seperti pola pikir sempit, mudah ditipu dan lain sebagainya.
Tidak hanya tentang akademik saja, pendidikan juga harus diimbangi dengan tata krama dan adab. Paud atau pendidikan anak usia dini pun sangat penting, yang dimulai dari taman kanak-kanak hingga tingkat SD. Pada masa-masa itulah penanaman moral dan sikap seorang anak mulai terbentuk baik secara akademik maupun keagamaannya.
Masyarakat di Babakan Bubulak Bogor mayoritas anak-anaknya bersekolah di SDN Bubulak 03. Tidak hanya karena dekat dengan rumah, tetapi SDN Bubulak 03 ini merupakan salah satu fasilitas yang diberikan pemerintah untuk anak-anak bisa bersekolah.
Keadaan kualitas pendidikan di Babakan Bubulak Bogor ini sendiri memang belum sepenuhnya merata, peran serta orang tua atau motivasi untuk mengarahkan anaknya mau belajar dan bersekolah itu perlu lebih didorong lagi.
Padahal peran serta orang tua dan motivasi orang tua ini sangat penting untuk anak menjadi lebih maju. “Untuk anak-anak usia SD itu sebenarnya lebih mendengarkan orang tua, jika orang tua nya saja kurang memberikan motivasi pentingnya sekolah untuk masa depannya dia sendiri, itu akan sulit. Sepintar apapun anak itu, jika motivasi orang tuanya kurang maka akan percuma” ujar Ibu Ade Irma, salah satu guru SDN Bubulak 03.
Sejak tiga tahun ke belakang, keadaan pendidikan di Babakan Bubulak ini mulai meningkat walaupun belum signifikan. Dahulu memang banyak orang tua yang masih belum melek akan pendidikan, tetapi saat ini para orang tua sudah mulai melek informasi akan pentingnya pendidikan karena sudah banyak yang memiliki fasilitas yang canggih.
Sejak lima tahun ke belakang sekitar 5% masih ada anak yang tidak melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi karena dengan alasan tertentu seperti ada yang terkena drop out, faktor ekonomi dan faktor keluarga. Sejak dua tahun ke belakang 100% anak-anak SDN Bubulak 03 melanjutkan pendidikan kejenjang berikutnya. Hal tersebut merupakan bukti adanya peningkatan kualitas pendidikan di Babakan Bubulak Bogor.
Segala cara atau metode pengajaran untuk lebih meningkatkan kualitas pendidikan sudah dilakukan oleh para guru SDN Bubulak 03. Apalagi pada saat pandemi Covid-19 seperti ini, di mana pembelajaran dilakukan di rumah atau pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Para guru telah membuat pembelajaran yang efektif dan menyenangkan, tetapi semuanya kembali lagi pada kesadaran diri siswanya masing-masing. “Ibaratnya guru itu berusaha mendorong sebuah mobil, tetapi orang yang ada di dalam mobil itu malah menginjakkan rem.
Otomatis mobil itu tidak akan maju. Jadi, sekuat apapun guru memberikan motivasi, pengajaran pendidikan yang efektif dan menyenangkan akan percuma jika dalam diri siswa tersebut tidak adanya kemauan untuk maju dan mau berubah ke arah yang lebih baik.” ujar salah satu guru SDN Bubulak 03.
Meningkatnya kualitas pendidikan itu tidak hanya tanggung jawab siswa saja atau guru saja atau bahkan orang tua saja, tetapi meningkatnya suatu kualitas pendidikan itu dipengaruhi oleh adanya kerjasama yang baik antara siswa, guru dan orangtua.
