- vstory
VIVA – Duta kampus mengajar yang berasal dari beberapa Universitas di Jawa Timur salah satunya Universitas Muhammadiyah Malang, mengenalkan budaya upacara bendera pada anak- anak Sekolah Dasar.
Tepatnya di SDI Amanatul Ummah Blitar, budaya upacara merupakan sebuah budaya baru, karena selama pendiriannya sekolah ini belum melaksanakan kegiatan rutin yang biasa dilaksanakan pada hari Senin ini.
Duta kampus mengajar kemudian merencanakan kegiatan ini sesuai arahan dari salah satu pengurus yayasan.
Semua siswa sangat antusias dalam mengikuti latihan upacara yang diadakan. Duta kampus mengajar yang berjumlah 4 orang ini dengan sabar memberikan arahan kepada siswa yang bertugas, meskipun dari petugas upacara yang dipilih, belum memiliki pengetahuan dasar terkait PBB.
Hal ini tidak membuat Duta Kampus Mengajar pesimis, bahkan sangat antusias setelah melihat respons dari siswa yang cukup baik pula.
Apalagi pihak sekolah juga sangat mendukung hal tersebut. Bahkan, setelah selesainya kegiatan, pihak sekolah selalu menyediakan konsumsi untuk pihak- pihak yang telah bersedia terlibat.
Kegiatan upacara bendera ini diharapkan dapat membudaya kepada pihak- pihak sekolah termasuk siswa dan bapak/ ibu guru seperti yang disampaikan oleh Bapak Syaiful sebagai salah satu pengurus di SDI Amanatul Ummah.
"Saya sangat berharap kegiatan upacara ini dapat menjadi identitas duta kampus mengajar karena telah mengajarkan dan membudayakan kegiatan ini. Harapannya kegiatan ini bisa dilaksanakan satu minggu sekali guna mempercepat proses penanaman nilai kebangsaan kepada seluruh siswa".
Untuk memenuhi harapan tersebut, Duta Kampus Mengajar akan melakukan kegiatan rutin tersebut secara rutin seminggu sekali dengan petugas yang berbeda agar semua siswa bisa dan ikut berkontribusi dalam pelaksanaan upacara bendera setiap minggunya. Beberapa siswa bahkan telah mengajukan diri agar dipilih menjadi petugas pada minggu depan.
