Merelakan Masa Muda Demi Masa Depan

Ilustrasi gambar masa depan (Pixabay)
Ilustrasi gambar masa depan (Pixabay)
Sumber :
  • vstory

VIVA – Apa yang terlintas dalam benak pikiran kalian ketika mendengar kata masa muda? Kebanyakan orang menganggap bahwa masa muda adalah masa yang menyenangkan, karena di masa itulah kita mencari jati diri kita, mengeksplorasi diri, bermain-main, dan berkumpul bersama teman sambil menghabiskan uang.

Memang itu ada benarnya, tetapi saya tidak sepenuhnya setuju dengan anggapan itu, karena menurut saya masa muda merupakan masa yang sangat singkat, sehingga harus digunakan sebaik mungkin demi masa depan, jikalau pun harus hilang masa muda , tentu saja saya akan merelakannya.

"Kenapa kamu terlalu ambis dengan masa depan? Sampai segitunya mengejar impian , biasa aja kenapa?"

Saya mempunyai beberapa alasan untuk menjawab pertanyaan itu.

Pertama, saya tipe orang yang menerapkan prinsip "hari ini harus selangkah lebih baik dibanding hari kemarin" , dengan begitu saya bisa terus mengembangkan diri setiap hari dan terus berbenah diri.

Kedua, saya juga percaya dengan kata-kata ini "ketika anda bermalas-malasan , ribuan pesaing anda sedang latihan mempersiapkan diri dalam meraih impian" , jadi dalam kamus hidup saya tidak ada yang namanya sifat malas , karena sifat itu asalnya dari setan. Jadi harus dilawan !

Ketiga, saya mempertegas lagi kata "masa muda itu singkat" , gunakan sebaik mungkin jika memang harus direlakan , maka relakan saja ! Ini demi kebaikan di masa tua mu.

Halaman Selanjutnya
img_title
Disclaimer: Artikel ini adalah kiriman dari pengguna VIVA.co.id yang diposting di kanal VStory yang berbasis user generate content (UGC). Semua isi tulisan dan konten di dalamnya sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis atau pengguna.