- vstory
VIVA – Aturan PPKM Darurat sudah jelas, menjelaskan tentang aturan esensial bekerja dari rumah dan mengurangi kegiatan aktivitas pada kerja di lapangan. Tapi bagaimana dengan nasib pengemudi ojek online?
PPKM Darurat menyebabkan banyak terjadinya penyekatan jalan dimana mana, penyekatan jalan mungkin merupakan salah satu kebijakan yang dilaksanakan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat untuk mengurangi aktivitas warga untuk keluar rumah.
Tetapi apa daya pada penyekatan jalan banyak oknum yang merasa dirugikan, tidak semua bisa bekerja dari rumah terutama pada pengemudi Ojek online roda dua yang kebingungan dalam mengantarkan sebuah pesanan. Bapak Eko Purnomo selaku ojek berbasis Online menyatakan "pertama jelas susah apabila kita mau anter barang/food atau bahkan orang karena semua jalur ditutup.
Dan bahkan yang sebelumnya apabila ojol bisa lewat kalau lagi bawa orderan baik itu barang /food tapi tetep tidak bisa lewat.Jadi aturan-aturan yang t ertulis banyak yang tidak berlaku di lapangan dan ojol jelas sangat dirugikan." kata bapak Eko saat ditemui ditrotoar jalan raya Akses UI Depok.
Sebelumnya memang bapak Eko sudah mengetahui akan berlakunya PPKM Darurat, namun ia baru juga mengetahui tentang penyekatan jalan menuju perbatasan raya Depok-Jakarta. Bapak Eko sempat mencoba menggunakan jalan Tikus tetapi upaya bapak Eko dihadang oleh warga sekitar. seandainya bapak Eko tahu jalan tikus juga disekat kemungkinan ia tidak akan mengambil orderan tersebut.
"Sempat saya mencoba mencari jalan tikus mas alhasil warga pun ikut melaksanakan PPKM Darurat, kalau begini terus bisa bisa nasib anak dan istri saya terlantar" tegas Bapak Eko
Dirut: Anjloknya Kinerja Garuda Indonesia Dipengaruhi PPKM
Selama masa PPKM diberlakukan di Indonesia jumlah penumpang Garuda Indonesia turun derastis dari 8,2 juta orang menjadi hanya 1,8 juta orang.
