- vstory
VIVA – Indonesia terkenal dengan budaya sopan santunnya dalam berbicara dan beretika. Hal ini sudah diterapkan oleh leluhur terdahulu. Dengan menunjukkan sikap sopan dan santun kepada siapapun. Seseorang dapat dihargai dan disenangi oleh orang lain di manapun berada.
Karena pada hakikatnya, manusia adalah makhluk sosial yang membutuhkan orang lain dalam menjalankan kehidupan. Dalam kehidupan bersosialisasi sesama manusia, tentu memiliki norma-norma atau etika-etika dalam berinteraksi dengan orang lain .
Namun belakangan ini banyak sekali orang yang menganggap sopan santun sebagai hal yang disepelekan, tetapi tidak dipraktikan di dalam kehidupan.
Seperti melawan orang tua, berkata kasar kepada siapapun, dan menyakiti perasaan orang lain. Sangat disayangkan hal ini sering terjadi di kehidupan. Padahal banyak sekali manfaat sopan santun untuk diri sendiri dan diri orang lain.
Dalam hal ini sopan santun timbul dari suatu pergaulan sekelompok manusia di dalam masyarakat dan dianggap sebagai tuntutan pergaulan sehari-hari. Sopan santun harus diterapkan di mana saja tempat kita berada, sesuai dengan kondisi lingkungan, waktu, dan tempat. Untuk itu, mari kita menjaga sopan dan santun kepada siapapun dan di manapun. Semakin kita bisa menghormati orang lain, hidup menjadi lebih sejahteran dan damai.
Di dalam Islam, kita dianjurkan untuk saling menghormati satu sama lain. Karena di antara keindahan budi pekerti seseorang tercermin dalam perkataan yang diucapkan. Imam Syafi’i berkata “ Lidahmu jangan biarkan mengucapkan kekurangan orang lain, sebab kamu pun mempunyai kekurangan dan orang lain pun mempunyai lidah.” (Yoga Pratama, Mahasiswa FSH-UIN Syarif Hidayatulah Jakarta)
Enam Etika Silaturrahim
Karena silaturrahim merupakan ajaran pokok, Islam telah menetapkan etika tertentu tentangnya.
