Sistem Ekonomi Indonesia Mau Dibawa ke Mana?

Terowongan Walini Kereta Cepat Jakarta-Bandung (viva.co.id)
Terowongan Walini Kereta Cepat Jakarta-Bandung (viva.co.id)
Sumber :
  • vstory

Kembali ke Indonesia

Gara gara krismon 1998 ekonomi Indonesia pernah mengalami inflasi tinggi, dan nilai tukar rupiah anjlok. Saat itu Menteri BUMN Rini Soemarno berhasil menggaet investor luar negeri masuk.

Pada tahun 2003, Bank Danamon diambil alih mayoritas kepemilikan sahamnya oleh konsorsium Asia Financial (Indonesia) di bawah kendali Temasek Holdings. 

Bank BII kemudian diambil alih oleh Maybank, dll.

Jadi bukan berarti terbalik seolah-olah Indonesia sekarang ini dijajah asing namun sebaliknya, ekonomi Indonesia diselamatkan oleh FDI (foreign direct investment) investasi luar negeri.

Mengapa sistem sosialis gagal?

Coba perhatikan zaman now Waskita karya sudah menanggung utang Rp91 Trilyun. Aneh bukan, dia perusahaan jalan tol, membangun jalan tol seharusnya untung karena terjadi capital gain harga tanah dari area yang dibuka.

Halaman Selanjutnya
img_title
Disclaimer: Artikel ini adalah kiriman dari pengguna VIVA.co.id yang diposting di kanal VStory yang berbasis user generate content (UGC). Semua isi tulisan dan konten di dalamnya sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis atau pengguna.