7 Alasan di Balik Murahnya Ponsel China

Ponsel China
Sumber :
  • vstory

VIVA – Meskipun Samsung dan Apple masih mendominasi pangsa pasar smartphone global. Ini tidak mencegah vendor ponsel pintar Tiongkok menunjukkan taring mereka. Beberapa smartphone dari negara Tirai Bambu mampu bersaing dengan smartphone kelas dunia. Namun masih dibanderol dengan harga yang lebih murah. Mengapa demikian? Berikut adalah 7 alasan mengapa ponsel China dapat dijual dengan harga murah.

Ada Ponsel China Murah Rilis di Indonesia

1. Upah buruh.

Salah satu alasan paling umum mengapa smartphone China dapat dihargai murah adalah karena biaya tenaga kerja yang rendah di sana. Upah buruh di China adalah yang terendah di dunia. Dan ini adalah alasan utama mengapa banyak vendor membangun pabrik di sana. Dengan biaya tenaga kerja yang murah, biaya produksi juga telah berkurang, sehingga harga ponsel iPhone dapat dihargai cukup murah.

Vivo V27 Klaim Punya Kamera Setara Flagship

2. Bahan baku berlimpah.

China adalah pembuat ponsel terbanyak di dunia. Selain tenaga kerja murah dan bahan baku juga sangat berlimpah, di China 17 bahan bumi yang langka, 16 di antaranya dibutuhkan untuk memproduksi smartphone. Faktanya China menghasilkan 95 persen dari bahan langka bumi. Sebagai perbandingan, India menghasilkan 2,5 persen dan Amerika Serikat 13 persen. Dengan banyaknya bahan baku, akan membuat harga bahan baku jauh lebih murah. Ini akan berdampak pada harga ponsel.

Ponsel China Ini Pendatang Baru di Pasar Indonesia, 'Otaknya' Bikin Penasaran

3. Teknologi lama atau kurang modern.

Demi menyeimbangkan antara harga dan kinerja, ada beberapa komponen yang masih menggunakan teknologi lama. Misalnya, alih-alih menggunakan RAM dengan teknologi DDR 4 terbaru, mereka masih mengadopsi RAM DDR3. Selain itu, layar yang digunakan mungkin memiliki kualitas lebih rendah dibandingkan dengan panel AMOLED atau IPS yang digunakan oleh vendor terkemuka.

4. Fokus penjualan online.

Perusahaan seperti Samsung dan Apple telah menghabiskan banyak uang membangun pusat layanan toko dan ekosistem untuk meningkatkan layanan purna jual. Itulah alasan mengapa smartphone Samsung yang memiliki spesifikasi yang sama dengan smartphone China dihargai lebih mahal.

Sementara itu, China tetap lebih bergantung pada penjualan online, terutama vendor baru yang menjajah pasar Indonesia. Dengan begitu, tidak ada biaya tambahan yang harus dikeluarkan dan vendor dapat mengurangi harga handphone.

5. Pemasaran murah.

Dengan menggunakan smartphone murah dengan spesifikasi cukup tinggi. Sebagai contoh, Xiaomi berhasil menjadi terkenal tanpa menghabiskan banyak biaya pemasaran. Sejumlah produsen China tahu cara memanfaatkan jaringan pemasaran internet. Sementara tidak seperti Samsung, LG, atau Apple harus menghabiskan ratusan juta rupiah untuk biaya iklan di TV, sponsor, atau bintang iklan untuk mempromosikan produk mereka.

6. Penelitian dan pengembangan.

Teknologi seperti Apple, Google, Microsoft, dan bahkan Samsung menghabiskan banyak uang untuk riset dan pengembangan. Dengan biaya riset dan pengembangan tentu sangat masuk akal jika merek-merek terkenal seperti Samsung dan Apple memiliki harga ponsel yang cukup mahal.

7. Kualitasnya semakin baik.

Konsumen tentu menganggap kualitas dan layanan lebih dari sekadar harga murah. Pada 2016, beberapa vendor smartphone China mengembangkan smartphone premium dengan kualitas baik dan tidak lagi hanya murah. Vendor ponsel China tidak melupakan kualitas ponsel mereka. Bahkan beberapa ponsel buatan China dapat diadu dengan beberapa vendor terkenal.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya
Disclaimer: Artikel ini adalah kiriman dari pengguna VIVA.co.id yang diposting di kanal VStory yang berbasis user generate content (UGC). Semua isi tulisan dan konten di dalamnya sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis atau pengguna.