-
VIVA - Tanpa bermaksud mengurangi rasa empati kami atas dukacita yang dialami keluarga korban "Tragedi di Pulau Seribu", saya berdua istri Bunda Sitti Rabiah, punya pengalaman berkesan terbang dengan maskapai penerbangan Sriwijaya Air.
Kami berdua, kebetulan adalah termasuk "pelanggan" Sriwijaya Air jika pulang kampung: Jakarta - Makassar, Makassar - Jakarta. Selain, tentu saja, juga dengan maskapai lain. Penumpang berbayar.
Kenapa penumpang berbayar? Ya, karena pada November 2015, Sriwijaya Air memberikan saya 2 lembar tiket gratis. Terbang pergi-pulang. Berlaku 2 orang. Nilai rupiah tiket ini ketika itu, sekitar 400 ribu. Total keselurahan 3 juta lebih.
Kedua tiket tersebut, yaitu satu rute untuk penerbangan Jakarta - Tanjungpandan (Belitung), - Tanjungpandan Jakarta. Dan kedua, penerbangan Jakarta - Pangkalpinang (Bangka), Pangkalpinang - Jakarta.
Pertanyaannya, kok bisa dapat tiket gratis?
Disclaimer: Artikel ini adalah kiriman dari pengguna VIVA.co.id yang diposting di kanal VStory yang berbasis user generate content (UGC). Semua isi tulisan dan konten di dalamnya sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis atau pengguna.