Petani Mitra Bulog Dipermudah Dapat KUR Bank Mandiri

Petani menanam benih padi di sawah/Ilustrasi.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

VIVA – Bank Mandiri bekerja sama dengan Perum Badan Urusan Logistik atau Bulog menyiapkan pembiayaan sebagai modal kerja bagi petani mitra kerja di program pertanian Bulog. 

Ratusan Hektare Sawah di Bombana Sultra Gagal Panen akibat Banjir, Pemkab Minta Bantuan Pusat

Perjanjian kerja sama ini ditandatangani oleh Direktur Bisnis Kecil dan Jaringan Bank Mandiri, Hery Gunardi dan Direktur Pengembangan Bisnis dan Industri Perum Bulog, Imam Subowo di Gedung Plaza Mandiri, Jakarta, Rabu 23 Mei 2018.

Bank Mandiri akan memberikan fasilitas pembiayaan murah berskema Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan bunga tujuh persen efektif per tahun kepada petani mitra on farm aktif yang direkomendasikan Bulog. Sebaliknya, Bank Mandiri pun dapat merekomendasikan petani penerima pembiayaan perseroan untuk menjadi mitra Bulog. 

Polemik Hulu Migas di Area Persawahan Perlu Diselesaikan, Petani Harus Dapat Ganti Untung

Hery mengatakan, pada tahap awal, program ini akan menyasar ke petani padi mitra kerja Bulog di Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka, dan selanjutnya akan meluas ke daerah lainnya di Indonesia. 

Di Majalengka itu sendiri, kata dia, sekitar 5.100 petani pemegang Kartu Tani dari Bank Mandiri juga akan direkomendasikan untuk menjadi petani mitra on farm Bulog.

Petani di Semarang Dukung Sudaryono Jadi Gubernur Jateng, Alasannya Selaras Program Pemerintah Pusat

“Melalui kerja sama ini, kami berharap para petani mitra Bulog akan semakin termotivasi dalam meningkatkan produktivitas sehingga dapat membantu meningkatkan taraf hidup mereka serta mendukung upaya penguatan ketahanan pangan nasional,” kata Hery.

Pada kesempatan yang sama Imam mengatakan, melalui kerja sama ini, diharapkan dapat memecahkan dua persoalan petani yang secara umum terus terjadi. Yaitu sulitnya memperoleh modal maupun sulitnya memperoleh pasar jual.

"Dua hal ini maka kami coba melalui kerja sama ini, Mandiri sebagai pemodal dan di saat yang sama Bulog sebagai offtacker yang wajib beli produk hasil petani. Mudah-mudahan melalui kerja sama ini kelemahan petani itu bisa tertutupi. Sehingga dengan demikian kesejahteraan petani bisa meningkat," ucapnya.

Sebagai informasi, secara komposisi, penyaluran KUR Bank Mandiri ke sektor pertanian sebesar Rp1,05 triliun, sektor perikanan Rp13 Miliar, industri pengolahan Rp272,6 miliar dan jasa produksi sebesar Rp839 Miliar. 

Sejak awal penyaluran KUR sampai dengan April 2018, Bank Mandiri telah menyalurkan KUR sebesar Rp53,6 triliun kepada lebih dari 1 juta debitur atau nasabah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya