- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews- Wakil Ketua Komisi XI DPR, Harry Azhar Aziz, mengungkapkan, lobi-lobi menjelang pemilihan calon Ketua Otoritas Jasa Keuangan sudah mulai terasa. Bahkan beberapa dari ke 14 calon tersebut mulai mendekati anggota fraksi di Komisi XI.
"Saya kira ada beberapa nama calon yang SMS saya," kata Harry di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa 29 Mei 2012.
Meski fit and proper test belum dimulai, namun ia tak membantah adanya rapat internal fraksi terkait siapa nama yang cocok untuk menduduki kursi Ketua OJK. "Kami di fraksi Golkar sudah ada rapat beberapa kali tapi belum ada keputusan," ujarnya.
Rencananya proses uji kelayakan dan kepatutan akan dilakukan 7-14 Juni 2012. Dari tes yang berlangsung selama sepekan itu, anggota Komisi XI DPR akan menetapkan satu pimpinan dan enam anggota Dewan Komisioner OJK. DPR akan memilih pimpinan dan anggota Dewan Komisioner OJK pada pada 19 Juni 2012.
Proses pemilihan Dewan Komisioner OJK rencananya berlangsung dalam beberapa tahap. Pertama, pemilihan Ketua OJK dari dua calon ketua yang diajukan oleh Presiden yaitu Muliaman D Hadad dan Achjar Iljas. Menurut Harry, DPR bisa saja memiliki kewenangan untuk tidak memilih nama calon ketua OJK. "Kami bisa pilih salah satu atau karena usulan yang masuk, kami tidak pilih keduanya," tegasnya.
Kedua, Komisi XI akan memilih enam anggota OJK. Pada pemilihan tersebut, DPR tidak akan menentukan jenis jabatan dan posisi keenam anggota OJK tersebut. "Kami memilih dewan komisioner, kami sudah sepakat tidak menyarankan untuk menentukan jabatan. Sekali lagi, kami hanya memilih anggota," tambahnya.
Polisi Ditemukan Tewas di Mampang Jaksel dengan Luka Tembak di Kepala
Seorang anggota polisi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Kamis 25 April 2024
