BTN: Kredit Pembiayaan Perumahan 2012 Menurun

Pemerintah Targetkan FLPP 127.000 Unit Pada 2013
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVAnews - Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN), Maryono, mengungkapkan bahwa selama 2012 realisasi penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) melalui skema pembiayaan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya.

"Pada 2012, KPR FLPP 66 ribu unit senilai Rp4,2 triliun," ujar Maryono di Komisi XI DPR RI, Jakarta, Rabu 6 Februari 2013.

Menurutnya, penurunan kucuran KPR FLPP ini karena perubahan kebijakan terkait bunga dan porsi pendanaan FLPP yang disepakati pada pertengahan tahun 2012. Selama tahun 2011, perseroan mampu membiayai 104 ribu rumah dengan skim FLPP.

"Untuk KPR FLPP 2012, market share (pangsa pasar) kami 98 persen. Khusus untuk KPR non subsidi penyaluran kreditnya mencapai Rp12,5 triliun untuk 85 ribu unit rumah pada 2012," katanya.

Gerindra Buka Peluang Usung Bobby Nasution Maju Pilgub Sumut

Sebelumnya, Maryono mengungkapkan, secara nasional, total pangsa pasar KPR BTN sebesar 25 persen dan 98 persen dari angka itu untuk pembiayaan KPR bersubsidi.

Dalam komposisi portofolio kredit, dia menjelaskan sebesar 86 persen disalurkan dalam bentuk kredit perumahan dan 14 persen untuk non perumahan.

"Sejak tahun 1974 hingga saat ini, BTN telah menyalurkan pembiayaan perumahan sebanyak 3,1 juta unit," katanya.

Maryono juga menjelaskan, kebutuhan rumah tiap tahun mencapai 800 ribu, sayangnya hanya sekitar 400 ribu unit yang sekiranya mampu dipenuhi. (ren)

Bey Machmudin Kukuhkan BP4 Jabar: Kesejahteraan Masyarakat Datang dari Kontribusi Keluarga Harmonis
Proses Evakuasi Kecelakaan Bus Siswa SMK di Subang

Kecelakaan Maut Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Nasib Sopir Bus Bisa jadi Tersangka

Kecelakaan maut bus yang membawa rombongan SMK Lingga Kencana, Depok itu mengakibatkan 11 orang meninggal dunia. Tragedi terjadi di Ciater, Subang, Jabar.

img_title
VIVA.co.id
12 Mei 2024