Pajak 10%, Industri Rokok Rugi Rp 10 Triliun

VIVAnews - Industri rokok diperkirakan bakal merugi hingga Rp 10 triliun dalam setahun dengan pengenaan pajak dan retribusi daerah untuk rokok yang disepakati sebesar 10 persen.

"Industri rokok besar yang paling terpukul, sehingga kerugian setiap tahun ditaksir bisa mencapai hingga Rp 10 triliun,” kata Ketua Gabungan Perserikatan Pabrik Rokok Indonesia (Gappri) Ismanu Soemiran kepada VIVAnews di Jakarta, Minggu, 5 Juli 2009.

Dengan pengenaan pajak tersebut, produsen akan terkena pajak berganda (double taxation) yang menyebabkan harga rokok di tingkat eceran melonjak tajam. Lonjakan harga tersebut disinyalir berdampak pada penurunan konsumsi rokok bermerek. "Tapi, konsumsi rokok diperkirakan tidak akan berkurang," ujar dia.

Ismanu menuturkan, konsumen yang semula mengkonsumsi rokok bermerek cenderung akan beralih ke produk rokok ilegal berharga murah.

Tanpa pengenaan pajak daerah, kata dia, industri sudah dibebani pajak yang cukup tinggi di antaranya bea masuk sebesar 40 persen, pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 8,4 persen, dan cukai spesifik untuk industri besar (sigaret kretek mesin golongan I/SKM I) per batang Rp 290 atau setara Rp 5.800 per bungkus. Sedangkan untuk cerutu, cukai spesifik sebesar Rp 100 per batang.

Dengan demikian, menurut Ismanu, pemerintah provinsi disinyalir akan mengenakan pajak tambahan untuk rokok dengan skala yang berbeda-beda meski sudah ada instrumen cukai untuk pengendalian konsumsi rokok.

"Tapi, pasar rokok tergolong sensitif sehingga penerapan cukai yang besar berpotensi terjadi penyelewengan dan penyelundupan lintas batas karena daya beli konsumen sangat terbatas," ujarnya.

Akibatnya, dia menambahkan, harga dan pasar rokok menjadi kacau disamping omzet, produksi, dan pengadaan bahan baku yang akan menurun. “Apabila pajak rokok tetap dikenakan oleh seluruh pemerintah provinsi, akan menghambat dan mematikan industri rokok dan berdampak pada pemutusan hubungan kerja (PHK) massal ribuan buruh,” tutur Ismanu.


antique.putra@vivanews.com

6 Pemain yang Bisa Didatangkan Inter Milan, dari Juara Serie A hingga Penantang Liga Champions
Anang Hermansyah dan Ghea Indrawari

Pertanyakan Ghea Indrawari yang Belum Menikah, Anang Hermansyah Dihujat Netizen

Anang Hermansyah mulanya menanyakan berapa usia Ghea Indrawari. Suami Ashanty tersebut nampak keheranan karena sampai kini Ghea Indrawari belum punya pasangan.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024