VIVAnews - Pemerintah Belanda melalui Organisasi Bantuan Belanda (ORET) memberi bantuan berupa 30 mobil pemadam kebakaran untuk 29 bandar udara di Indonesia.
Nilai kontrak pengadaan sebesar 22,4 juta euro dan 8,9 juta euro di antaranya merupakan hibah.
Penandatangan perjanjian dilakukan Duta Besar Belanda untuk Indonesia Nicolas Van Dam dan Departemen Perhubungan di kantor Departemen Perhubungan, Rabu 16 Desember 2009. Selain bantuan pemadam kebakaran, ORET juga memberikan pelatihan bagi personil pemadam kebakaran.
Juru bicara Kedutaan Besar Belanda untuk Indonesia, Gonneke de Ridder dalam keterangan tertulis yang diterima VIVAnews menyatakan, penyediaan kendaraan pemadam dan pelatihan personil pemadam kebakaran bertujuan mendukung keamanan pemadam kebakaran yang ada di bandara-bandara Indonesia.
"Upaya ini mendorong peningkatan keamanan pemadaman kendaraan di bandara udara," terang de Ridder.
Hibah akan dimulai tahun depan hingga 2011. Ini pertama kalinya Belanda menyediakan keperluan pemadam kebakaran bagi Indonesia. De Ridder mengungkapkan bantuan menjadi salahsatu prioritas pemerintah Belanda selama lima tahun ke depan.
hadi.suprapto@vivanews.com
PDIP Sumbar Menang Atas Gugatan dari Kader Sendiri
PDIP Sumbar menang gugatan atas kadernya yang menggugat pencopotan sebagai anggota DPRD dan digantikan PAW
