- AP Photo/Thibault Camus
VIVAnews - Penduduk di ibukota Perancis, Paris, kembali dihebohkan dengan ancaman bom pada menara Eiffel. Namun, seperti dua pekan lalu, klaim itu lagi-lagi hanya ancaman kosong.
Telepon ancaman diterima oleh dinas pemadam kebakaran Paris pada Selasa, 28 September 2010 waktu setempat. Menurut ancaman itu, terdapat bom di sekitar menara Eiffel.
Polisi Paris menanggapi hal itu dengan serius. Mereka menutup akses ke menara tersebut dan mengevakuasi para pengunjung untuk menjauhi lokasi.
Tim gegana menyisir wilayah sepanjang 324 meter dan tidak menemukan sesuatu yang mencurigakan. Wisatawan kemudian diperbolehkan kembali ke dalam lokasi monumen dua jam setelah dilakukan dilakukan penyisiran.
Jean Dupeu, 74, terpaksa membatalkan rencananya untuk makan malam di menara Eiffel dan mencari tempat lain. “Ini jelas merupakan lelucon yang buruk. Sekarang bukan waktu yang tepat,” ujar Dupeu.
Kepala Polisi Nasional Perancis, Frederic Pechenard, pekan lalu mengatakan bahwa mereka mencurigai al-Qaida cabang Afrika Utara (AQIM) berada di balik ancaman-ancaman bom di Perancis. AQIM juga diduga sedang merencanakan serangan terhadap tempat-tempat ramai di Prancis. Kecurigaannya timbul setelah AQIM mengaku bertanggungjawab terhadap penculikan lima warga Prancis dan dua warga Afrika di Nigeria pada 16 September 2010.
Saat ini, intelijen Inggris dan Prancis mengatakan terdapat peningkatan yang signifikan terhadap ancaman teror di negara tersebut. Namun, ancaman teror itu bukanlah merupakan ancaman yang berarti bagi keamanan negara secara keseluruhan.
Pemerintah Prancis dan Inggris saat ini disibukkan oleh kemungkinan serangan teroris. Kedua negara ini sama-sama sedang waspada dalam menghadapi ancaman teror, namun ancaman-ancaman ini dianggap belum masuk ke dalam taraf yang berbahaya.
“Ada suksesi operasi teror yang kami hadapi dalam beberapa minggu terakhir yang cukup menyibukkan kami. Namun, itu belum mampu untuk membuat kami meningkatkan level ancaman yang ada,” ujar seseorang di pemerintahan Inggris yang tidak ingin disebutkan namanya.
Dia tidak ingin mengatakan bahwa ini adalah sesuatu yang terinspirasi oleh al-Qaida, namun dia mengatakan bahwa hal ini memiliki hubungan dengan ekstrimisme Islam dan ini masih dalam tahap awal. (Associated Press)
Ramalan Zodiak Kamis 25 April 2024, Libra Lajang Bertemu Seseorang Istimewa
Ramalan zodiak Kamis, 25 April 2024. Aries ingin menjauh dari realitas sejenak. Bagi Libra yang lajang, mungkin ada kesempatan untuk bertemu seseorang yang istimewa.
