VIDEO: Tiga Tewas Ditanduk Banteng Hitam

Matador cilik Michel Lagravere saat dihantam seekor banteng
Sumber :
  • AP Photo/Miguel Tovar

VIVAnews - Tradisi adu banteng ala matador di Spanyol  juga ada di Kolombia. Di negeri itu, atraksi ini lebih sohor dengan nama Coralejas. Baru-baru di kota Sabanalarga, festival ini menelan tiga korban jiwa. Diseruduk hewan itu hingga ajal.

MK Sebut Hakim Arsul Sani Bisa Tangani Sengketa Pileg PPP

Ketiga korban luka parah di bagian perut dan leher. Satu tewas di tempat, sementara dua lainnya menghembuskan nafas terakhir dalam perjalanan ke rumah sakit.

Publik mengecam festival itu. Tapi Walikota Sabanalarga, Carlos Roca menuding ketiga korban yang tewas itu sedang mabuk. Itu sebabnya mereka terlihat tidak fokus dan tidak konsentrasi saat menghadapi si banteng yang mengamuk.

Dalam video yang menanyangkan atraksi maut ini, terlihat sejumlah penonton turun ke arena membantu para korban. Tapi sayang mereka tidak selamat.  Untuk menonton aksi itu, klik di sini.

Atraksi di Kolombia itu memang berbeda dengan aksi di Spanyol. Jika di Spanyol yang menghadapisi banteng adalah matador profesional yang sudah terlatih,  di Kolombia atraksi ini dijadikan ajang adu nyali para pria. Penonton, asal bernyali,  bisa turun ke gelanggang, berhadapan dengan si banteng.

Aksi Sopir Pikap Ini Dipuji Warganet, Berani Hadang Dua Bus Lawan Arus
Perbedaan Internet Dedicated dan Up To Shared Bandwidth | Saat ini jaringan internet sudah semakin luas tersedia untuk banyak orang.

Ada Lampu Jalan di Jakarta Bisa Terkoneksi sama Internet

Anak usaha Jakpro menginisiasi pemanfaatan lampu jalan milik Pemerintah Provinsi Jakarta untuk dikembangkan menjadi PJU Pintar. Bisa terkoneksi internet dan 5G.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024