Dubes Jepang: Kami Bergantung pada Indonesia

Dubes Jepang untuk RI, Yoshinori Kato.
Sumber :
  • VIVAnews/ Denny Armandhanu

VIVAnews - Jepang bergantung banyak pada Indonesia, terutama dalam sektor perdagangan dan pemenuhan sumber daya bagi penduduk negeri Matahari Terbit itu. Untuk itu, kerja sama antara kedua negara yang memang sudah erat haruslah semakin dipererat lagi.

Tabrak dan Hendak Rampas Mobil, 6 Debt Collector Sadis Ditangkap Polres Labusel

Hal ini disampaikan oleh Duta Besar Jepang untuk Indonesia yang baru, Yoshinori Katori, Jumat, 10 Juni 2011. Dia mengatakan Indonesia memiliki peran penting dalam menggerakkan roda perekonomian Jepang. 

"Jepang sangat bergantung pada Indonesia. Indonesia adalah negara penting yang mengekspor banyak sumber daya alam ke Jepang," ujar Katori.

Syuting Tak Berizin, Artis dan Kru Variety Show Pick Me Trip In Bali Diperiksa Imigrasi Ngurah Rai

Katori mengatakan bahwa Indonesia telah masuk dalam jajaran tiga besar negara pengekspor sumber daya ke Jepang. Sebut saja pada hasil tambang seperti gas alam, batu bara dan nikel, Indonesia menempati peringkat ke satu dan dua.

Pemerintah Jepang, ujarnya, memandang Indonesia tidak hanya penting bagi negaranya, tapi bagi komunitas global. Katori mengatakan bahwa Indonesia kini memiliki peran yang penting dalam ekonomi global, terutama karena Indonesia adalah ketua ASEAN dan salah satu anggota G20.

Nekat Datangi Markas TNI, Mayjen Gadungan Ini Ingin Nitip Kerabat Masuk Akmil

"Hal ini meningkatkan kebutuhan dunia akan peran Indonesia," tegasnya.

Kerja sama perdagangan Jepang dan Indonesia pada tahun 2010 mencapai US$42, 7 juta atau sekitar Rp363 miliar. Investasi Jepang ke Indonesia menempati peringkat ke tiga. Investasi ini, ujar Katori, mengalami penurunan dari tahun-tahun sebelumnya ketika Jepang menempati peringkat pertama investasi di Indonesia.

Katori mengatakan saat ini pemerintah Jepang tengah berupaya kembali meningkatkan kerja sama dengan Indonesia. Salah satu upayanya adalah masuknya Jepang dalam jajaran investor asing pada master plan percepatan dan perluasan perekonomian di Indonesia yang dicanangkan pemerintah tahun lalu.

"Ada 17 proyek pembangunan hingga tahun 2014, lima proyek di antaranya bekerja sama dengan Jepang," jelas Katori. (eh)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya