AL Prancis Tangkap Sinyal Diduga Kotak Hitam EgyptAir

Sebuah boat milik militer Mesir dikerahkan untuk mencari EgyptAir yang hilang di Laut Mediterania.
Sumber :
  • Reuters/Egyptian Military

VIVA.co.id – Otoritas Mesir mengatakan, sebuah kapal Angkatan Laut Prancis telah mendapat sinyal dari dalam Laut Mediterania yang diduga adalah sinyal dari salah satu kotak hitam (black box) milik pesawat EgyptAir yang hilang bulan lalu.

Data Kotak Hitam EgyptAir Berhasil Diunduh

Perkembangan tersebut menimbulkan harapan ditemukannya kotak hitam yang berisi data penerbangan dan perekam suara di kokpit, sehingga bisa menjelaskan apa penyebab misteri hilangnya pesawat yang membawa 66 orang tersebut.

"AL Prancis menginformasikan bahwa kapal Laplace menerima sinyal di daerah pencarian dan mendapatkan sinyal tersebut semalam," kata Kementerian Aviasi Sipil Mesir, seperti dilansir dari situs Arab News, Kamis, 2 Juni 2016.

Kotak Hitam EgyptAir Berhasil Diperbaiki

Juru Bicara AL Prancis mengatakan, frekuensi sinyal yang ditemukan kemungkinan cocok dengan frekuensi perekam data kotak hitam. Lokasi dan identifikasi sumber sinyal, kata dia, belum ditemukan karena ini masih merupakan pencarian tahap awal.

"Peralatan Laplace mengambil sinyal dari dasar laut wilayah pencarian reruntuhan, diasumsikan dari salah satu perekam data. Kapal kedua, John Lethbridge berafiliasi dengan perusahaan Deep Ocean Search akan bergabung dengan tim pencari akhir pekan ini," kata pernyataan otoritas Mesir.

Kotak Hitam EgyptAir Selesai Diperbaiki

Sebelumnya, pemerintah Mesir dan pihak berwenang AS mengonfirmasi penangkapan sinyal tersebut. Melalui keterangan di situs resmi pemerintah, penyidik Mesir menyatakan telah menerima laporan satelit yang menunjukkan sinyal dari perangkat Emergency Locator Transmitter (ELT) dari pesawat EgyptAir.

Mereka masih berusaha memastikan koordinat dari sinyal tersebut. Titik koordinat akan menjadi acuan untuk memastikan area pencarian.

Pesawat EgyptAir.

Puing Pesawat Ditemukan di Israel, Diduga Milik EgyptAir

Puing pesawat tersebut diserahkan ke pemerintah Mesir.

img_title
VIVA.co.id
8 Juli 2016