Ahli AS : Indonesia, Negara Maritim Minus Pelabuhan

Sean Moon, Penasehat Senior Departemen Keamanan Dalam Negeri AS.
Sumber :
  • Viva.co.id/Dinia Adrianjara

VIVA.co.id – Indonesia sebagai negara maritim terbesar di dunia, dianggap memiliki potensi besar dalam meningkatkan perekonomian negara. Namun, ketersediaan pelabuhan utama dan transportasi untuk mengoptimalkan sumber daya ini dinilai belum maksimal.

Cara Kemenhub Tingkatkan Kualitas SDM Inaportnet di Pelabuhan

"Pelabuhan merupakan salah satu unsur penting dalam bidang kemaritiman dan sebagai suatu penghubung yang sangat dinamis dalam perdagangan. Seperti di Amerika, kami menangani ribuan kontainer yang berkontribusi dalam peningkatan perdagangan negara," kata Sean Moon, penasihat senior Departemen Keamanan Dalam Negeri AS kepada wartawan di Jakarta, Rabu 14 September 2016.

Moon menilai bahwa saat ini pengembangan pelabuhan di Indonesia, utamanya di beberapa kota besar telah meningkat secara signifikan. Namun, masih ada beberapa tantangan yang dihadapi, salah satunya, yaitu investasi.

TUKS Bukit Asam di Pelabuhan Tarahan Resmi Terapkan Inaportnet

Menurutnya, masih dibutuhkan beberapa waktu ke depan untuk menarik investor dan menanggulangi permasalahan lainnya.

"Diperlukan juga adanya peningkatan kesadaran mengenai potensi besar yang dimiliki Indonesia. Generasi muda di Indonesia, juga perlu diberikan edukasi dan pengetahuan lebih baik untuk mengelola peluang yang ada bagi kemajuan Indonesia," kata Moon.

13 Kapal Nelayan di Pelabuhan Kota Tegal Terbakar

Peningkatan pengamanan di wilayah perairan Indonesia, menurutnya, juga menjadi salah satu kunci penting dalam peningkatan perekonomian. Moon menilai bahwa pemerintah memiliki peran yang sangat penting untuk meningkatkan kesadaran dan mengintegrasikan pelabuhan di Indonesia untuk memanfaatkan potensi maritim yang ada. (asp)

Presiden Joko Widodo lepas ekspor mobil Toyota.

Jokowi Pantau Ekspor Mobil di Pelabuhan Patimban Hari Ini

Pelabuhan Patimban mulai melakukan ekspor kendaraan pada 17 Desember 2021. Presiden Jokowi memastikan kegiatan itu berjalan lancar.

img_title
VIVA.co.id
8 Maret 2022