- Kedubes Inggris.
VIVA.co.id – Kedutaan Besar Inggris di Indonesia merilis "Batik Kedutaan" dengan desain kolaborasi antara ciri khas kebudayaan Indonesia dengan unsur Britania Raya, yaitu singa emas. Duta Besar Inggris, Moazzam Malik mengatakan batik ini merupakan cerminan kedekatan hubungan antara kedua negara.
"Batik Kedutaan ini merupakan bukti bahwa kami benar-benar mengagumi kebudayaan, kreativitas serta talenta Indonesia, yang dikombinasikan dengan simbol Inggris sebagai bentuk persahabatan kedua negara," kata Dubes Moazzam saat acara peluncuran buku Batik Indonesia di Jakarta, Senin, 3 Oktober 2016.
Sebelumnya, lanjut Moazzam, diadakan kompetisi internal di Kedutaan Inggris selama beberapa bulan, untuk mencari desain batik terbaik yang bisa merepresentasikan kolaborasi kebudayaan Indonesia dan Inggris. Setelah dilakukan proses seleksi, akhirnya terpilih desain milik Endrawati, yang bernuansa biru tua dan coklat keemasan.
"Kemungkinan desain Batik Kedutaan ini bisa digunakan untuk baju, desain tekstil dan produk lainnya, yang merefleksikan warisan budaya Indonesia. Saya pribadi juga akan memakainya sebagai bentuk promosi budaya Indonesia kepada dunia internasional," kata Moazzam.
Pada bulan April lalu, Presiden Joko Widodo sempat mengunjungi London dan menandatangani beberapa kesepakatan, salah satunya yaitu dalam bidang industri kreatif. Dalam hal ini, kata Moazzam, batik Indonesia merupakan salah satu dari bentuk kreativitas yang bisa memperkenalkan Indonesia di pasar internasional.
Jelang COP26, Dubes Inggris Ingatkan Perubahan Iklim Itu Nyata
COP 26 akan digelar pada 1-12 November 2021 di Glasgow, Inggris. Dalam acara tersebut para pemimpin dunia akan diminta komitmennya terkait Perubahan Iklim
