- http://informasi-fantastis.blogspot.co.id
VIVA.co.id – Seorang pemilik hotel Sirhowy Arms Hotel di Argoed, Caerphilly, South Wales, menelepon panggilan darurat 999 dengan teriakan histeris lantaran ketakutan. Wanita ini menghubungi 999 setelah mendapati adanya pembunuhan di hotelnya. Ia menyaksikan seorang pria sedang melukai wajah korbannya.
Diberitakan oleh The Independent, Kamis, 16 Maret 2017, pemilik hotel bernama Mandy Miles (50), menyaksikan dengan mata kepala sendiri adegan mengerikan itu setelah mendengar teriakan Cerys Yemm (22), salah satu pengunjung hotelnya.
"Ada seorang pria di dalam ruangan itu. Ia benar-benar memakannya (Yemm). Ini mengerikan. Pria itu bernama Matthew Williams dan dia ada di dalam kamar nomor tujuh. Ada yang menjerit dan berteriak di sana. Ya Tuhan. Ini menakutkan. Aku pergi ke kamar itu dan dia membunuhnya. Ya Tuhan. Apakah ini nyata?" kata Miles dengan gemetar dan ekspresi wajah ketakutan saat menelepon 999.
Miles mengaku melihat Williams menyerang Yemm menggunakan obeng dan kemudian mencoba untuk memakan wajahnya.
Di pengadilan, Miles membeberkan segala sesuatunya. Miles mengatakan, setelah mendengar teriakan dari kamar itu sekitar pukul 01:00 waktu setempat, dia membuka pintu kamar. Terkejut, Miles menemukan seorang pelayan berbaring telentang dengan Williams di atas tubuhnya.
"Ada darah di mana-mana, dan pembunuhan ini seperti adegan di film horor. Saya mencoba untuk berbicara dengan Williams, tetapi dia tidak mengenali dirinya sendiri," ungkap Miles. Polisi tiba di tempat kejadian perkara 14 menit setelah panggilan 999 dilakukan.
Pengadilan mengetahui bahwa Williams, seorang paranoid skizofrenia, dan telah dibebaskan dari rumah sakit dua minggu sebelumnya. Ia dibebaskan tanpa obat atau pengawasan, meskipun sebelumnya ia mengeluh mendengar suara-suara aneh.
Ibunda Williams, Sally Ann Williams, mengatakan keluarganya telah mencoba untuk membuat janji dengan dokter dan tim kesehatan mental lokal, sebelum serangan terjadi. Namun perjanjian itu tidak dibuat. Williams telah menghabiskan waktu di lembaga pemasyarakatan anak muda sejak usia 15 tahun karena mengonsumsi obat-obatan terlarang. Ia menjadi paranoid dan akhirnya didiagnosis menderita skizofrenia akibat obat yang dikonsumsinya.
Williams dan Yemm sudah berpacaran November 2014. Tak ada penjelasan bagaimana mereka saling berkenalan dan akhirnya pacaran. Ibu William akhirnya meminta polisi untuk memenjarakan anaknya. (ase)
