Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
- Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, ingin menjadikan pasar tradisional di Jakarta bersaing dengan pusat perbelanjaan modern atau mal. Dia meminta masyarakat untuk memajukan pasar tradisional di Jakarta.
"Kalau mau ke mal boleh, tapi jalan-jalan saja jangan beli. Belinya di pasar tradisional saja. Karena kualitasnya bagus juga," Kata Jokowi di kampus Universitas Islam Negeri Jakarta Syarif Hidayatullah, Selasa 20 Agustus 2013.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Kalau mau ke mal boleh, tapi jalan-jalan saja jangan beli. Belinya di pasar tradisional saja. Karena kualitasnya bagus juga," Kata Jokowi di kampus Universitas Islam Negeri Jakarta Syarif Hidayatullah, Selasa 20 Agustus 2013.
Baca Juga :
Workshop Makin Cakap Digital, Membentuk Kesadaran Etika Berjejaring bagi Guru dan Murid Sorong Papua
Jokowi menuturkan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sendiri akan terus meningkatkan kualitas pasar tradisional yang ada di Jakarta. Salah satu contohnya yaitu di Pasar Tanah Abang Blok G.
Kata dia, apabila dikelola dengan baik, Pasar Blok G itu pasti bisa bersaing dengan pasar modern yang lainnya. "Kemudian harus bisa menarik perhatian pembeli dengan fasilitas-fasilitas yang sama dengan di mal. Tetapi harganya jauh lebih murah dari yang dijual di mal," kata Jokowi.
Mantan Wali Kota Solo ini juga mengatakan, usaha yang didepankan di pusat perbelanjaan itu hanya barang-barang impor. "Kalau mau kita maju harus beli produk dalam negeri jangan semuanya produk impor," tambahnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Jokowi menuturkan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sendiri akan terus meningkatkan kualitas pasar tradisional yang ada di Jakarta. Salah satu contohnya yaitu di Pasar Tanah Abang Blok G.
