Polisi Temukan Ibu Kandung IQ, Balita yang Lidahnya Dipotong

Ilustrasi kekerasan terhadap anak
Sumber :

VIVAnews - Tim Operasi Kriminal (Opsnal) dari Satuan Polisi Resor Jakarta Utara berhasil menemukan ibu kandung IQ, balita yang lidahnya dipotong oleh Dadang (29 tahun). Menurut polisi, perempuan itu adalah Iis Novianti.

Iis merupakan mantan kekasih Dadang. Perempuan 30 tahun itu ditemukan di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat kemarin, 28 Maret 2014.

"Dia bekerja sebagai pembantu rumah tangga (PRT) di Kebon Jeruk. Hingga saat ini, dia masih diperiksa, namun jawabannya masih berubah-ubah," ujar Kepala Satuan Reserse Krminal Ajun Komisaris Besar Polisi Daddy Hartadi di Jakarta, Sabtu 29 Maret 2014.

Saat ditangkap, awalnya Iis tidak mengaku bocah berusia 3,5 tahun itu adalah anak kandunganya. Tapi akhirnya ia mengakui juga bahwa IQ adalah darah dagingnya. Iis juga mengaku memang pernah menjalin hubungan spesial dengan tersangka Dadang.

Iis ditemukan ketika petugas kepolisian mencari informasi di tempat IQ diculik, di kawasan Senen, Jakarta Pusat.

"Berdasarkan informasi yang didapatkan diketahui Iis melamar pekerjaan di sebuah yayasan penyalur rumah tangga di kawasan Kemayoran."

Saat yayasan penyalur PRT itu didatangi petugas, Iis ternyata sudah bekerja sebagai PRT hingga akhirnya pihak kepolisian mencoba menghubungi majikan Iis. Majikannya pun akhirnya sepakat menyerahkan Iis kembali ke yayasan.

Sementara itu, saudara kandung Iis, Wira (36 tahun) mengatakan bahwa pihak keluarga sudah mengetahui bahwa Iis telah ditemukan.

"Kami diberi kabar pihak kepolisian sekitar pukul 00.00 WIB," kata Wira kepada VIVAnews.

Hingga saat ini, Iis masih menjalani pemeriksaan oleh penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Jakarta Utara. Sementara kondisi IQ saat ini berangsur membaik. IQ sudah bisa tersenyum dan berkomunikasi dengan orang di sekitar.

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot

Dibawa Mengamen

Penganiayaan ini terungkap setelah seorang penumpang TransJakarta bernama Juliana melihat IQ sedang dibawa Dadang mengamen di halte Transjakarta Mangga Dua, Kamis 13 Maret. Iba, wanita berusia 32 tahun itu langsung membawa bocah malang itu ke Puskesmas di kawasan Jakarta Utara.

Setibanya di Puskesmas, sekitar pukul 10.00, dokter yang memeriksa Iqbal menemukan banyak luka di bagian tubuhnya. Ada luka bakar, sundutan api rokok, dan korban mengalami pembengkakan pada alat kelaminnya.

Bukan hanya itu, korban diketahui datang ke Puskesmas dalam keadaan kejang-kejang. Saat itu, pihak Puskemas langsung menaruh curiga dengan orangtua korban dan selanjutnya menghubungi kepolisian.

Bocah tersebut diculik oleh Dadang. Dia diekploitasi menjadi pengamen dan kerap disiksa hingga tega menggunting lidah bocah itu. (ren)

Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024
Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024