- photobucket.com
VIVA.co.id – Wakil Wali Kota Jakarta Barat Muhammad Zen menyebut, wilayahnya paling banyak dimasuki oleh Warga Negara Asing (WNA). Pada umumnya mereka bekerja di tempat hiburan malam dan perusahaan-perusahaan swasta.
"Pola kerja Tim Pengawasan Orang Asing (Pora) ini akan lebih mudah dalam rangka koordinasi menyampaikan informasi terhadap keberadaan orang asing dan penegakan Undang-undang tentang Keimigrasian," kata Zen dalam jumpa pers di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Selasa 19 Juli 2016.
Dengan demikian, ia mengharapkan Tim Pora lebih optimal bekerja mengawasi keberadaan orang asing di wilayahnya. Agar ke depan, keamanan wilayahnya lebih terjamin.
"Biasanya orang asing tinggal di apartemen dan hotel tapi sekarang juga tinggal di kos-kos, luar biasa ini, jadi rumah kos banyak karena murah, ini harus dideteksi jadi pengawasannya harus sampai ke rumah kos," ujarnya.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Jakarta Barat, Abdurrahman meminta kegiatan orang asing harus diawasi. Mengingat kebijakan pemerintah pusat yang membebaskan visa kepada 169 negara mengakibatkan tanah air kebanjiran warga asing.
"Kita berharap petugas imigrasi melakukan pelayanan sebaik-baiknya, selain itu jangan meninggalkan atau melupakan tentang pelanggaran imigrasi atau penegakan hukum yang ada di Indonesia," katanya.
Laporan Yunisa Herawati dari Jakarta
Diduga Sakit, Warga Asing Ditemukan Tewas di Jakarta Selatan
Warga asing itu bernama Same Peter Waren.
