VIVAnews - Thareqat Satariyah di Padang, Sumatera Barat, merayakan Idul Adha hari ini, satu hari lebih lambat dari pemerintah yang dilaksanakan Jumat kemarin.
Menurut ulama Sattariyah Abfku Bagindo Syafri, penetapan Idul Adha pada Sabtu 28 November 2009, dilakukan ulama Sattariyah dengan melihat bulan dengan mata telanjang. Proses melihat hilal ini dilakukan sejumlah ulama Sattariyah dan hasilnya akan diputuskan dalam sidang itsbat mereka.
"Sesuai dengan keyakinan Stariyah, kita menetapkan 1 Syawal dan 10 Zulhijah, dengan rukhyat sesuai dengan hadits," kata Angku Bagindo Syafri di Mushalla Miftahul Istiqamah di Pulo Koto, Pasar Baru, Padang.
Berdasarkan keyakinan ini, rukhyat yang dilakukan lima mursyid (guru) Satariyah dan akan ditentukan dalam sidang setelah melihat hilal. "Jika hilal tidak terlihat mata, kita bisa tahu bahwa penghitungan almanak Islam setiap bulannya tak lebih dari 30 hari dan tak kurang dari 29 hari," katanya.
Menurutnya perbedaan keyakinan tentang penetapan 1 Syawal dan Hari Raya Haji, tidak terjadi kali ini saja. Sama halnya dengan menetapkan 1 Ramadhan beberapa waktu lalu, Thareqat Sattariyah memulai puasa pada hari Minggu, 23 September 2009, lebih lambat sehari dari pemerintah.
Hampir tiap tahun, thareqat satariyah memulai puasa belakangan dari kalender yang ditetapkan pemerintah. Keyakinan Satariyah dengan rukhyat membuat ajaran ini kerab berbeda dengan hisab yang dilakukan mursyid thareqat naqsabandiyah maupun pemerintah.
Naqsabandiyah cenderung mengandalkan hisab atau menghitung peredaran bumi sehingga bisa menentukan kapan ramadhan dan syawal untuk lima tahun ke depan. Sedangkan thareqat satariyah lebih mementingkan rukhyat dengan melihat hilal.
Thareqat Satariyah memiliki pengaruh yang kuat dalam budaya keseharian masyarakat Minangkabau. Sejumlah tradisi yang tertuang pada anggaran dasar dan anggaran rumah tangga Satariyah seperti masa berkabung dan berdoa mulai 7 hari hingga 100 hari, masih bertahan hingga kini di sejumlah daerah.
Laporan: Eri Naldi | Padang
Baca Juga :
6 Pemain yang Bisa Didatangkan Inter Milan, dari Juara Serie A hingga Penantang Liga Champions
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Wow! Ada Senjata HS Kaliber 9 Mm di Dalam Mobil Polisi yang Tewas di Mampang Jaksel
Kriminal
27 Apr 2024
Polisi berhasil menemukan sejumlah barang bukti dalam dugaan kasus polisi tewas dari Satlantas Polresta Manado, Sulawesi Utara Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT).
Mahfud MD, buka-bukaan mengenai langkah politik dia selanjutnya, usai pelaksanaan dari Pilpres 2024. Mengingat mantan Menkopolhukam RI tersebut bukan kader partai politik
Gibran Bantah Presiden Jokowi Gabung Golkar
Politik
27 Apr 2024
Gibran membantah pernyataan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto yang menyebutkan Presiden Jokowi dan dirinya sudah masuk ke Golkar
Lima orang kembali ditetapkan jadi tersangka kasus dugaan korupsi tata niaga komoditas timah wilayah Izin Usaha Pertambangan atau IUP PT Timah Tbk 2015-2022. Tiga ditahan
Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot
Nasional
27 Apr 2024
Koordinator TPDI (Tim Pembela Demokrasi Indonesia), Petrus Salestinus mengingatkan kepada Kejaksaan Agung agar tidak itu tidak menjadi bahan santapan para pejabat. Sebab,
Selengkapnya
Partner
Saldo DANA Gratis dari Google Untuk Kamu! Aplikasi aman dan menguntungkan, Klaim Sekarang Juga!
Gadget
1 jam lalu
Nikmati saldo DANA gratis dari Google sekarang juga! Temukan cara mendapatkannya melalui artikel ini. Aplikasi aman dan menguntungkan.
Oppo baru saja merilis ponsel terbaru mereka di segmen entry-level, yaitu Oppo A60, yang pertama kali diluncurkan untuk pasar Vietnam. Menawarkan sejumlah Fitur Menarik
Palestina, panggung sejarah penuh konflik. Sejak Mandat Britania hingga Perang Dunia I, konflik antara Israel dan Palestina tumbuh. Perjuangan antara bangsa Arab, Inggris
Unjuk Gigi di Piala Asia Qatar, Ini Sederet Fakta Timnas U-23 Besutan Shin Tae Yong
Ceritakita
2 jam lalu
Timnas Indonesia U-23 mengunci tiket ke semifinal Piala Asia U-23, setelah menumbangkan Korea Selatan (Korsel) melalui drama adu penalti dengan skor 11-10.
Selengkapnya
Isu Terkini