VIVAnews -- Setidaknya 63 orang warga lingkungan Kramat, Rt 002/01, Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol, Cilegon, Banten dilarikan ke klinik Budi, Merak, yang diduga akibat keracunan zat kimia PT Dover Chemical yang bocor, Senin 14 Desember 2009.
Akibat pencemaran bahan kimia tersebut, warga mengalami mual-mual, pusing, muntah, mata sakit terkena gas kimia. Sementara polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap karyawan PT Dover Chemical, yakni Asisten Super Priser, Pormen Produksi, 2 orang operator, dan lima pekerja lapangan, yang dilakukan secara tertutup.
Namun, menurut informasi, bahan kimia itu dirasakan warga yang tengah berada di pemukiman tiba-tiba mencium udara yang tidak enak. Kemudian, warga menyangka ada pencemaran lingkungan dari salah satu pabrik kimia diwilayah tersebut, karena memang dilokasi itu ada tiga pabrik yang bejejer disepanjang jalan raya Merak KM 117.
Ditemui di klinik dr Budi, Ketua RT 02 Titin (37) mengatakan, warga akan menuntut pihak PT Dover Chemical untuk bertanggung jawab. warga menduga gas kimia yang terhisap oleh warga itu berasal dari perusahaan tersebut.
"Ini sudah yang ketiga kalinya warga keracunan, sejak 2008," katanya. Sementara saat dimintai keterangannya, pihak PT Dover Chemical enggan berkomentar.
"Tolong kami hanya menjalankan tugas pimpinan, kalau ada wartawan agar dilarang masuk ke pabrik," ujar Abdul Kadir, satpam PT Dover Chemical.
Laporan: NCE | Banten
Erick Thohir Beberkan 'Kunci Sukses' Timnas Indonesia ke Media Asing
Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir membeberkan kunci keberhasilan Timnas Indonesia tampil impresif dalam melakoni sejumlah laga di Piala Asia U-23 2024 Qatar.
