Warga Prancis & Amerika Hilang di Mentawai

Yannick Couty, Warga Prancis diduga hilang di Mentawai
Sumber :
  • Dokumen Pribadi

VIVAnews - Hari keempat pascabencana tsunami di Mentawai, sejumlah orang dilaporkan masih hilang. Laporan hilang masuk dari tiga negara yakni Prancis, Selandia Baru dan Amerika Serikat.

Laporan kehilangan ini disampaikan Ketua Asosiasi Kapal Selancar Sumatera Barat, Aim Zein, di Padang, Jumat 29 Oktober 2010. Kemarin, kata Aim, Roxane Couty, warga negara Prancis, mengirim surat elektronik ke milis asosiasi bahwa keluarganya, Yannick Couty, tak ada kabar sejak tsunami melanda Mentawai pada Senin 25 Oktober 2010 malam. Yannick diduga di Mentawai bersama temannya, Axele Madelaine.

Yannick dan Axele, kata Roxane, berada di Mentawai sejak 14 Oktober 2010. Mereka liburan di salah satu pulau di gugusan Kepulauan Mentawai selama tiga pekan. "Sehingga, waktu kejadian tsunami, mereka kemungkinan masih di Mentawai," kata Aim.

Selain dari Roxane, Asosiasi  Kapal Selancar Sumatera Barat yang biasa melayani jasa transportasi Padang-Mentawai para turis itu juga menerima laporan dari seorang ibu berkewarganegaraan Selandia Baru, Joanie Irissari. Joanie melaporkan anaknya, Ryan, yang berlibur ke Mentawai bersama dua temannya tak ada kabar sejak 25 Oktober.

Kontak terakhir si ibu dengan anaknya pada 25  Oktober. Saat itu, Ryan mengatakan dari Sibolga mau ke Mentawai. "Tapi setelah itu tak ada kabar," ujar Aim.

Laporan terakhir datang dari Kedutaan Amerika Serikat di Indonesia. Kedutaan melaporkan warganya yang bernama Arick Salvador diduga hilang setelah berangkat dari Jawa menuju Mentawai pada 14 Oktober. (sj)

BNPB: Hujan Ekstrem Diprediksi Terjadi hingga 20 Mei, Warga Sumbar Harus Waspada

Laporan Eri Naldi | Padang

Pihak yang ajukan amicus curae kepada sidang Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

Daftar yang Jadi Sahabat Pengadilan di Sidang Korupsi Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

Pengadilan Tipikor pada PN Jakarta Pusat masih terus melanjutkan sidang korupsi mantan Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina Karen Agustiawan. Kini, sidang tersebut justru.

img_title
VIVA.co.id
14 Mei 2024