Gempa Guncang Manokwari

Pasien Rumah Sakit Dirawat di Tenda Darurat

VIVAnews - Gempa 7,2 dan 7,6 skala richter di Manokwari, Papua Barat juga mengguncang Sorong, yang berjarak 30 menit melalui jalur udara. Pasien yang berada di rumah sakit di Sorong pun harus dirawat di luar ruangan.

Berdasarkan informasi yang diterima VIVAnews dari seorang warga Sorong, Junaedi, Minggu, 4 Januari 2009, tenda darurat telah didirikan di Rumah Sakit Umum Pekerja Sele Be Solu, Kota Sorong, Papua Barat.

Tenda tersebut merupakan sumbangan dari Batalyon Infanteri 752 Sorong. Tenda-tenda tersebut digunakan untuk menampung pasien yang sebelumnya dirawat di dalam ruangan. Sekitar 50 orang dirawat di bawah tenda-tenda tersebut.

Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi adanya gempa susulan yang lebih dahsyat. Dalam catatan Badan Meteorologi dan Geofisika, sedikitnya 20 kali gempa susulan terjadi setelah dua gempa berkekuatan dahsyat tersebut.

Ini Dia Lift Penumpang Terbesar di Dunia, Bisa Angkut 235 Orang Sekaligus

Gempa juga telah merobohkan gudang obat di rumah sakit ini. Selain itu, 10 orang warga sempat dievakuasi dan dirawat di rumah sakit ini. Lima korban yang terluka parah langsung dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Kota Sorong.

Pada pukul 02.43 WIB, terjadi gempa dengan kekuatan 7,2 SR pada kedalaman 10 kilometer di Manokwari. Gempa susulan ke enam pada pukul 05.33 WIB terjadi dengan kekuatan 7,6 SR. Gempa terdeteksi pada koordinat 0.88 Lintang Selatan - 133.38 Bujur Timur dengan kedalaman 10 Km.

Mobil Jeep Rubicon yang digunakan tersangka Mario Dandy menganiaya anak pengurus GP Ansor, David

Jeep Rubicon Mario Dandy Bakal Dilelang Lebih Murah Usai Tak Laku, Berapa Harga Bekasnya?

Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan (Kejari Jaksel) akan melakukan ulang lelang mobil Jeep Rubicon Wrangler milik Mario Dandy Satriyo dengan harga murah karena tidak laku.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024