VIVAnews - Polisi masih terus menyidik kasus kematian desainer muda Ade Chandra Kirana Sagi atau Adesagi Kerana dan rekannya, Randi Yan. Polisi sudah memeriksa dua saksi termasuk pemilik rumah. Apakah ada dugaan kelalaian pemilik rumah?
"Dugaan kelalaian, nanti kita tunggu hasil pemeriksaan saja. Sekarang ini proses masih berjalan," kata Kepala Humas Polrestabes Bandung, Komisaris Polisi Endang Sri Wahyu Utami, dalam perbincangan dengan VIVAnews.com, Selasa 3 Januari 2012.
Menurut Endang, saat ini polisi sudah memeriksa dua orang saksi meninggalnya dua orang yang ditemukan tewas dalam kondisi tak berbusana di dalam kamar mandi itu. Saksi pertama adalah pemilik rumah, saksi kedua adalah rekan kedua korban.
"Di dalam rumah itu ada empat orang. Polisi masih terus melakukan penyidikan kasus ini," ujar Endang. Terkait dugaan kelalaian pemilik rumah, Endang tidak ingin terburu-buru menyebut itu.
Dugaan sementara, Adesagi dan Randi tewas karena menghirup racun gas karbonmonoksida atas pembakaran tidak sempurna pemanas air. Keduanya ditemukan tewas pada Minggu petang 1 Januari 2012.
Di lokasi temuan mayat, polisi menemukan sejumlah barang bukti. Barang bukti yang ditemukan antara lain obat-obatan yang tidak mematikan seperti obat sakit kepala dan masuk angin. Polisi juga menemukan dua kondom bekas pakai.
Menurut Endang, polisi masih mengembangkan segala temuan di lapangan dan keterangan saksi. "Kalau memang ada yang mengarah pada tindak pidana ya pasti ada tersangkanya. Tapi itu kita lihat nanti, semua masih dalam proses," ujar Endang. (adi)
Sumber :
VIVA.co.id
13 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Polri Sebut Bus Maut yang Bawa Rombongan SMK Asal Depok Sudah Pindah Tangan, Kok Bisa?
Nasional
13 Mei 2024
Bus maut pariwisata Trans Putera Fajar itu membawa rombongan SMK Lingga Kencana Depok. Dilaporkan 11 orang tewas dalam kecelakaan tersebut.
Tragedi Trans Putera Fajar di Subang, Aparat Mesti Berani Tindak Tegas PO Bus yang Bandel
Nasional
13 Mei 2024
Pengusaha PO Bus dinilai nakal karena sengaja tak mencantumkan uji KIR di kendaraan busnya. Tragedi kecelakaan mengerikan Trans Fajar Putera harus jadi pelajaran.
Wawancara dengan Al Jazeera, Prabowo Beberkan Alasan Mendesaknya Program Makan Siang-Susu Gratis
Politik
13 Mei 2024
Menurut Prabowo Subianto, program makan siang dan susu gratis itu akan dialokasikan untuk sekitar 80 juta orang. Program itu kata dia mendesak dilakukan.
Jokowi Terbitkan Aturan Baru Pengganti Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan, Ini Isinya
Nasional
13 Mei 2024
Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengeluarkan instrumen baru mengenai pengganti kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan.
Penemuan jasad pria viral di media sosial memperlihatkan kondisi mayat yang membungkuk dan terbungkus sarung, tergelak di area kebun.
Selengkapnya
Partner
Sempat Disangka PNS, Jasad Dibungkus Kain di Tangsel Ternyata Pemilik Warung Madura
Bandung
6 menit lalu
Teka-teki penemuan mayat terbungkus sarung di Perumahan Makadam, Pamulang, Kota Tangerang Selatan akhirnya terkuak. Ternyata, korban merupakan pengusaha sekligus pemili
Polisi Evakuasi Bus Ranau Indah Terperosok ke Jurang Sedalam 50 Meter, 1 Penumpang Terluka
Lampung
10 menit lalu
Unit Lalu Lintas Polsek Sumber Jaya melakukan evakuasi dan Penyelamatan terhadap kecelakaan Tunggal yang Dialami R6 Mercy Golden dragon (Bus Ranau Indah) BG 7901 LP masuk
Video pria diduga ODGJ melecehkan karyawati kosmetik itu viral di media sosial. Satpol PP kota setempat pun bergerak untuk menelusuri peristiwa dan ODGJ tersebut.
Semi Final Liga 1: Bali United vs Persib & Borneo vs Madura United, Simak Jadwal Siaran Langsungnya!
Mindset
20 menit lalu
Dua pertandingan championship serie/ Semifinal Liga 1 akan mempertemukan Bali United vs Persib serta Borneo vs Madura United. Berikut adalah detail lengkapnya:
Selengkapnya
Isu Terkini