VIVAnews – Aksi pembobolan kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM) kembali terjadi di wilayah hukum Polsek Kuta.
Kali ini korbannya adalah warga negara Australia bernama Kenneth Cole. Pria 53 tahun itu menginap di seputaran Jalan Legian, Kuta, Kabupaten Badung, Bali.
Diketahui, pelakunya adalah sekuriti bernama I Wayan Pindiana, 42 tahun. Wayan bekerja di minimarket sekitaran Nyuh Kembar, Jalan Legian Kuta,
Kapolsek Kuta, Ajun Komisaris Polisi Gede Ganefo membenarkan peristiwa tersebut.
Dijelaskannya, peristiwa tersebut terjadi pada Jumat 4 Mei 2012 sekitar pukul 12.00 WITA. Saat itu, Cole sedang menarik ATM di dalam minimarket tempat tersangka bekerja.
"Tersangka lalu mendekati mesin ATM dan mengajak bicara korban. Hingga korban tak sadar dan buru-buru meninggalkan kartunya di dalam mesin ATM," ujar Ganefo, Selasa 8 Mei 2012.
Melihat korban berhasil dikelabui, tersangka asal Suawati Kabupaten Gianyar itu langsung melancarkan aksinya. Dia menarik uang tunai Rp2 juta dari ATM Cole.
"Korban akhirnya melapor kepada kami tentang peristiwa itu. Korban melapor jika uangnya terkuras. Kami lalu menindaklanjuti," katanya.
Dari hasil penyelidikan mengarah pada satu nama yakni, I Wayan Pindiana yang sudah delapan tahun menjadi sekuriti di minimarket tersebut. Ketika ditangkap, ditemukan barang bukti berupa kartu ATM milik korban dan uang tunai Rp2 juta masih utuh.
“Tersangka diamankan pada Senin 7 mei 2012 sekitar pukul 14.45 WITA. Setelah diinterogasi, tersangka mengakui perbuatannya. Dari pengakuannya dia baru sekali membobol kartu ATM. Tapi kami terus dalami pengakuan tersangka,” imbuh Ganefo.
Risma Populer di Jatim tetapi Elektabilitas Khofifah Tinggi, Menurut Pakar Komunikasi Politik
Pakar komunikasi politik mengatakan sosok Menteri Sosial Tri Rismaharini cukup populer di Jawa Timur tetapi elektabilitasnya tidak setinggi Khofifah Indar Parawansa.
