- VIVAnews/ Muhamad Solihin
VIVAnews - Aparat keamanan gabungan TNI-Polri terlibat baku tembak dengan kelompok terduga teroris di Desa Tambarana, Poso Pesisir, Poso, Sulawesi Tengah, Rabu 31 Oktober 2012 kemarin. Dua berhasil ditangkap, yakni NR dan RH, serta satu lagi bernama Jipo ditembak mati.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigadir Jenderal Boy Rafli Amar menjelaskan, Tim Disaster Victim Identification (DVI) Indonesia masih terus masih melakukan proses otopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Polri Sukamto, Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Polri masih mencari identitas Jipo alias Ibeng," kata Boy di Mabes Polri, Jakarta, Sabtu 3 November 2012.
Oleh karena itu, lanjut Boy, untuk kelancaran proses otopsi itu, polri masih menunggu pihak keluarga Jipo yang berasal dari Bima, Nusa Tenggara Barat. Rilis resmi hasil identifikasi ini akan diumumkan pasca bertemu dengan keluarga.
Mabes Polri melalui Boy mengumumkan, beberapa ciri-ciri khusus Jipo hasil identifikasi yang dilakukan Tim DVI Polri. Hasil pemeriksaan DVI, Jipo memiliki warna kulit sawo matang, badan kurus, tinggi 172 cm, dan warna mata hitam.
"Kepada keluarga untuk dapat berkomunikasi dengan RS Polri," ujar Boy. (sj)
Jangan Ragu Masukkan Anak ke PAUD Bun, Ini 5 Manfaat Pentingnya
Pendidikan Usia Dini (PAUD atau Preschool) yang berkualitas tak hanya mempersiapkan anak-anak untuk masuk sekolah dasar, tetapi juga membentuk kesejahteraan emosional.
