Survei IPMR: Peluang Rieke-Teten Kecil di Pilkada Jawa Barat

Rieke Diah Pitaloka kampanye di Depok
Sumber :
  • Darmawan/ Depok

VIVAnews – Indonesia Political Marketing Research (IPMR) merilis hasil survei yang menunjukkan peluang pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat, Rieke Diah Pitaloka-Teten Masduki, kecil untuk dapat memenangkan Pilkada Jabar.

IPMR menyatakan meskipun pasangan calon yang diusung PDI Perjuangan itu termasuk yang diunggulkan, tapi tingkat elektabilitasnya ternyata masih terseok cukup jauh di bawah dua pasangan lain, yaitu Dede Yusuf-Lex Laksamana dan Ahmad Heryawan-Deddy Mizwar.

Berdasarkan survei IPMR, tingkat keterpilihan Rieke-Teten hanya 15,7 persen, sedangkan pasangan Dede Yusuf-Lex Laksamana meraih dukungan 35,1 persen, dan pasangan Ahmad Heryawan-Dedy Mizwar 29,3 persen. Kurang militannya pendukung PDIP, menurut IPMR, menjadi salah satu alasan rendahnya elektabilitas Rieke-Teten.

Dari 63 persen simpatisan PDIP, hanya 12 persen yang memberikan dukungan ke Rieke-Teten. Di sisi lain, popularitas Teten yang relatif rendah tidak bisa membantu mendongkrak elektabilitas Rieke untuk memenangkan Pilkada Jawa Barat yang bakal digelar empat hari lagi, Minggu 24 Februari 2013.

Chief Operations IPMR Farid Subkhan mengatakan kekuatan Rieke secara keseluruhan hanya mengandalkan popularitas dan daya tarik pribadinya di antara para simpatisan. Sayangnya, dari 81 persen simpatisan Rieke, hanya 17 persen di antaranya yang memutuskan untuk memberikan suara kepada Rieke.

“Maka, cukup berat bagi Rieke untuk memenangkan kompetisi dengan situasi ini,” ujar Farid dalam pemaparan hasil surveinya di kantor IPMR, Jakarta, Rabu 20 Februari 2013.

Timnas Indonesia U-20 Tampil di Toulon Cup, Satu Grup dengan Italia

Menurutnya, Rieke memerlukan upaya yang solid untuk menarik 41 persen simpatisan PDIP yang belum tergarap maksimum. Rieke juga harus meyakinkan 64 persen simpatisan pribadinya yang belum tergarap. “Tapi mengingat waktu kampanye sudah habis, itu akan menyulitkan posisi Rieke,” kata Farid.

Survei IPMR dilakukan 9-16 Februari 2013 dengan metode proportionate multistage random sampling terhadap 764 calon pemilih Pilkada Jabar. Sampel responden diambil secara proporsional dan dipilih secara acak di 25 kota/kabupaten yang dipilih berdasarkan proporsi jumlah daftar pemilih tetap di masing-masing kota/kabupaten tersebut.

Rizky Febian dan Mahalini Resmi Menikah, Nathalie Holscher Komen Gini

Survei dilakukan di 54 desa/kelurahan pada tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error 3,5 persen.

Kritik survei

Secara terpisah, pengamat politik Universitas Padjadjaran, Muradi, mengritik semakin gencarnya berbagai lembaga survei merilis hasil survei soal Pilkada Jawa Barat, hanya empat hari menjelang pelaksanaan Pilkada.

“Ini fenomena yang tidak mencerdaskan masyarakat. Di setiap survei yang dirilis ke masyarakat, terlihat jelas ada kepentingan para calon gubernur,” kata Muradi tanpa mau menyebut lembaga survei mana yang menurutnya tak independen dan merupakan “pesanan” calon tertentu.

Meski demikian, Muradi yakin masih ada lembaga survei yang benar-benar jujur. “Ini yang harus dijaga. Jangan sampai lembaga survei jadi alat jualan,” kata dia, pedas.

Sudirman Said.

Sudirman Said Bakal Maju Pilgub DKI Jalur Independen

Mantan menteri ESDM Sudirman Said bakal maju dalam Pilkada DKI Jakarta 2024 melalui jalur perseorangan atau independen.

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024