Pesawat TNI AU Jatuh di Bandung

Pesawat Naas Dipakai Sejak Tahun 1976

VIVAnews - Pesawat TNI Angkatan Udara jenis Fokker-27 jatuh dan menimpa hanggar milik PT Dirgantara Indonesia di Bandara Hussein Sastranegara, Bandung, Jawa Barat, Senin 6 April 2009. Menurut Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara, Marsekal Pertama TNI SHB Sulistyo jenis jenis pesawat naas adalah Fokker F 27 Troopship buatan Belanda.

"Kedatangan pesawat 26 September 1976," kata Sulistyo dalam rilisnya, Senin 6 April 2009.

Perlindungan Cat Mobil Berkualitas Tinggi Hadir di Jakarta Selatan

Saat peristiwa naas, pesawat dengan nomor ekor F-27/A-2703 dipergunakan oleh kesatuan Skuadron Udara II dengan misi dukungan terjun paralanjut tempur A-33.

Dari Bandara Halim Perdanakusuma, pesawat mengangkut 39 orang. "Rute penerbangan Halim-Hussein-dropping zone-Hussein-drooping zone-Husein," kata Sulistyo. Menurut Sulistyo, kondisi pesawat terbakar dan cuaca hujan deras.

Data teknis pesawat:

- Dimensi rentang sayap: 29 meter
- Panjang badan: 23,56 meter
- Tinggi: 8,5 meter
- Mesin: 2 unit Turbo Prop Rolls Royce Dart RD A Mk 536-7 R
- Berat kosong: 19,695 ton
- MTOW; 20,454 ton
- Kapasitas bahan bakar internal: 1.357 galloon avtur/ JP-1
- Kapasitas angkut maksimal: 5.834 ton
- Kecepatan jelajah pada ketinggian 6.000 meter: 240 kts
- Kemampuan terbang: 6 jam dengan tangki cadangan, 5 jam tanpa    tangki cadangan
- Ketinggian maksimal: 30 ribu kaki, 6095 meter

Ilustrasi penembakan.

Polisi Ditemukan Tewas di Mampang Jaksel dengan Luka Tembak di Kepala

Seorang anggota polisi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Kamis 25 April 2024

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024