- ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
VIVA.co.id – Kepolisian Daerah Jawa Timur bersama Kepolisian Resor Banyuwangi turut serta melakukan pengamanan sidang umum Interpol di Bali. Patroli darat dan laut dilakukan untuk mengawasi pengendara yang ingin menyeberang ke Bali dari Banyuwangi.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jatim, Komisaris Besar Polisi RP Argo Yuwono, mengatakan, pengamanan dilakukan di batas paling Timur Pulau Jawa menuju Bali dilakukan, untuk mencegah adanya gangguan keamanan pada pelaksanaan sidang polisi seluruh dunia itu.
Dijadwalkan, sidang Interpol akan digelar di Nusa Dua Convention Hall, Bali, pada Senin sampai Kamis, 7-10 November 2016. Ada ratusan negara yang mendelegasikan institusi kepolisiannya di pertemuan tersebut.
"Akan ada patroli darat dan laut dari Polair (Polisi Air) dan Sabhara di Banyuwangi," kata Argo saat dihubungi VIVA.co.id, Minggu 6 November 2016.
Sebelumnya, Kepolisian RI mewaspadai ancaman teror dari kelompok radikal pada pelaksanaan sidang umum Interpol tersebut. Salah satunya gangguan dari kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT), yang berafiliasi dengan ISIS.
Karena itu, sebanyak 3.801 personel Polri disiagakan di Bali untuk mengamankan Sidang Interpol se-dunia itu.
Ahmad Panjang Teroris MIT Poso Tewas Tanpa Kontak Tembak
Tak ada kontak tembak saat penyergapan oleh Satuan Tugas (Satgas) Madago Raya terhadap Ahmad Panjang alias Ahmad Gazali, salah satu DPO kelompok MIT Poso.
