VIVAnews - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat, Hidayat Nur Wahid, setuju pemungutan suara lanjutan di Nusa Tenggara Timur. Syaratnya, alasan penundaan harus spesifik.
"Saya menghargai tradisi keagamaan masyarakat yang memang kental," ujar Hidayat usai kampanye di Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin, 30 Maret 2009.
Menurut mantan Presiden PKS itu, penundaan pemilu harus ada payung hukum yang kuat. Agar tidak menjadi preseden bagi daerah lain melakukan yang sama. "Misalnya, Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang," katanya.
Diberitakan sebelumnya, masyarakat Katolik Nusa Tenggara Timur meminta penundaan Pemilu 9 April 2009. Tanggal 9 April bertepatan dengan Kamis Putih, puncak perayaan pekan suci di wilayah tersebut.
Kini, Komisi Pemilihan dan Komisi Propinsi Nusa Tenggara Timur masih mengkaji kemungkinan penundaan itu. Sinyal penundaan itu sudah cukup kuat, terutama untuk Kabupaten Flores Timur dan Lambata.
Wakil Presiden Jusuf Kalla menyetujui usulan penundaan Pemilu di NTT itu. Namun sejauh ini, belum ada putusan resmi penyelenggara Pemilu dan pemerintah mengenai penundaan.
Baca Juga :
6 Pemain yang Bisa Didatangkan Inter Milan, dari Juara Serie A hingga Penantang Liga Champions
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Saldo DANA Gratis dari Google Untuk Kamu! Aplikasi aman dan menguntungkan, Klaim Sekarang Juga!
Gadget
2 jam lalu
Nikmati saldo DANA gratis dari Google sekarang juga! Temukan cara mendapatkannya melalui artikel ini. Aplikasi aman dan menguntungkan.
Oppo baru saja merilis ponsel terbaru mereka di segmen entry-level, yaitu Oppo A60, yang pertama kali diluncurkan untuk pasar Vietnam. Menawarkan sejumlah Fitur Menarik
Palestina, panggung sejarah penuh konflik. Sejak Mandat Britania hingga Perang Dunia I, konflik antara Israel dan Palestina tumbuh. Perjuangan antara bangsa Arab, Inggris
Unjuk Gigi di Piala Asia Qatar, Ini Sederet Fakta Timnas U-23 Besutan Shin Tae Yong
Ceritakita
3 jam lalu
Timnas Indonesia U-23 mengunci tiket ke semifinal Piala Asia U-23, setelah menumbangkan Korea Selatan (Korsel) melalui drama adu penalti dengan skor 11-10.
Selengkapnya
Isu Terkini