Video Mesum, Mendikbud Harus Panggil Kepala Sekolah se-Indonesia

Ujian Nasional SMP 2013
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Taufik Kurniawan meminta  Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhammad Nuh mengumpulkan semua kepala sekolah di seluruh Indonesia untuk menyikapi kasus beredarnya video mesum pelajar SMP di Jakarta.

"Saya minta Pak Menteri kumpulkan kepala-kepala sekolah, pendidikan itu tidak bisa serta merta dipasrahkan orangtua, tetapi sama-sama di sekolah," kata Taufik di Gedung DPR, Kamis 31 Oktober 2013.

Sekolah juga harus berperan penting menumbuhkan benteng moralitas yang harus disampaikan kepada siswa. "Ini tidak bisa selesai, di sekolah dipasang CCTV, sehingga tidak bisa seperti itu," ujarnya.

Masalah moralitas, kata Taufik, dihadapkan pada tantangan globalisasi. Misalnya, akses pornografi yang begitu mudah. Sementara, sulit untuk membendung itu. Sehingga, perlu ditanam budi pekerti kepada siswa.

"Jangan cuma jam malam dan jam belajar saja yang dibatasi, toh ternyata dilakukan di sekolah juga bisa," ucapnya.

Selain itu, politikus PAN itu juga meminta Komisi X Bidang Pendidikan DPR juga memanggil M Nuh untuk membahas masalah ini. "Ini adalah hal mendasar, ada missing link di sistem pendidikan kita, bahwa soal amoral bisa dilakukan di depan kelas," tegasnya.

Terkait beredarnya video mesum pelajar SMP di Jakarta, Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta kembali memberlakukan di lingkungan sekolah. Larangan itu diberlakukan untuk mengeliminir perilaku menyimpang pelajar di sekolah.

"Kita melarang pelajar menggunakan gadget selama di sekolah," kata Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taufik Yudi Mulianto, di Balaikota, Kamis 31 Oktober 2013. (umi)

Baca juga:


Arah Politik Pilkada 2024, Partai Demokrat Beberkan 7 Kriteria Cagub Jakarta
Ganjar Pranowo Hadiri Acara Halal bi Halal TPN di Posko Pemenangan

Kontestasi Tak Hanya Berebut Kursi dan Dibagi-bagi, Alasan Ganjar Tak Mau Gabung Pemerintah

Ganjar Pranowo mengungkapkan alasannya untuk berada di luar pemerintahan atau menjadi pihak oposisi pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024