- Anwar Sadat/ VIVA.co.id
VIVA – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menggelar acara Rapat Koordinasi Tingkat Nasional (Rakornas) Tiga Pilar hari ini. Acara yang di klaim sebagai sinergi eksekutif, legislatif, dan struktural partai ini digelar di Indonesia Conventiom Exhibition Bumi Serpong Damai (ICE BSD), Kota Tangerang Banten.
Pantauan VIVA di lokasi, acara ini dihadiri sejumlah tokoh Nasional. Antara lain Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden RI Jusuf Kalla. Ketua Umum PDIP yang juga sempat menduduki jabatan Presiden RI ke 5 Megawati Soekarno Putri juga tampak akrab mengandeng Presiden RI ke 3 Baharudin Jusuf Habibie saat memasuki ruang acara.
Selain itu hadir juga pejabat lainnya yakni Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Meteri Perindustrian Airlangga Hartanto, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan Sekjen PDIP Hasto Kristianto.
Dalam sambutannya Megawati mengatakan, rakornas kali ini fokus untuk mendorong para Kader dapat menjadi pelopor ekonomi Indonesia yang Mandiri. Tidak bergantung oleh bangsa lain.
"PDIP Perjuangan menegaskan tekadnya untuk mempelopori gerakan ekonomi berdiri di atas kaki sendiri atau Berdikari suatu gerakan ekonomi gotong royong dari rakyat oleh rakyat dan untuk rakyat," ungkapnya
Mega juga mengatakan, semangat berdikari harus diterapkan juga untuk seluruh aspek. Bukan hanya sektor ekonomi, tetapi Indonesia harus bisa berdikari dalam aspek sosial budaya dan politik
"Pembangunan Berdikari merupakan perencanaan pembangunan menyeluruh overall planning secara bidang politik ekonomi sosial budaya dan mental perencanaan bangunan tersebut harus menjadi milik rakyat dan dilaksanakan seluruh elemen rakyat Indonesia," ujarnya
Acara ini dimulai pada pukul 10.00 WIB dengan menyanyikan lagi Indonesia Raya. Dilanjutkan dengan mengheningkan cipta dan memyanyikan mars PDIP. Kader PDIP yang ikut dalam rakornas ini diperkirakan jumlahnya mencapai 1400 peserta.
Dalam rakornas ini juga terdapat gelaran pameran sekitar 300 pelaku usaha mulai dari sektor pertanian, peternakan, budidaya ikan, hingga Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
