Spanyol Vs Portugal: Partai Besar di Laga Debut 

Pelatih Timnas Spanyol, Fernando Hierro (tengah) dan Tim Matador.
Sumber :
  • REUTERS

VIVA – 

Media Korsel Sorot Timnas Indonesia: Senjata Paling Berbahaya Mereka Adalah STY

Duel sengit akan tersaji di babak penyisihan Grup B Piala Dunia 2018 antara Portugal dan Spanyol. Laga tersebut akan dihelat pada Sabtu dini hari WIB, 16 Juni 2018. 

Kemenangan tentu menjadi target bagi kedua tim untuk meraih kemenangan perdana dan menjaga asa lolos ke babak selanjutnya. Kedua tim mengemban misi yang sama untuk menjadi kampiun di ajang bergengsi empat tahunan tersebut. 

Momen STY Dilempar Telur Kembali Viral Jelang Indonesia vs Korsel, Warganet: Buktikan Coach

Portugal sendiri adalah jawara Piala Eropa 2016 lalu. Mereka secara mengejutkan mampu menyingkirkan tim-tim unggulan dan di partai puncak membungkam Prancis dengan skor 1-0. 

Selain itu di 5 laga uji coba terakhir, Cristiano Ronaldo cs hanya kalah satu kali, dua kali kemenangan dan dua kali hasil imbang. 

Terpopuler: Philippe Troussier Mualaf, Timnas Portugal Keok dengan Cristiano Ronaldo

Sementara Spanyol memiliki misi untuk mengulang kejayaan di tahun 2010 lalu. Berstatus sebagai tim unggulan, Spanyol percaya diri untuk merealisasikan target tersebut. 

Kiper La Furia Roja, David de Gea mengaku timnya siap tempur. "Ini Piala Dunia, kami selalu pergi ke sana dengan hasrat yang sama (hasrat juara)," tegas De Gea seperti dilansir Tribal Football.

"Kami (para pemain Spanyol) memiliki hasrat yang sama bagaimana melakukan yang terbaik untuk membantu sebaik mungkin dan menjadi lebih kuat," katanya. 

Menilik dari rekor pertemuan kedua tim, Spanyol dan Portugal cukup berimbang. Spanyol hanya unggul 1 kemenangan dengan rincian 3 kemenangan sedangkan Seleccao meraih dua kemenangan dan sisanya berakhir imbang. 

Meski begitu, Spanyol wajib waspada, sebab mereka diprediksi akan kesulitan beradaptasi. Ya, sebelumnya mereka memecat pelatih Julen Lopetegui di Rusia yang hanya tinggal sehari lagi digelarnya Piala Dunia. 

Selanjutnya>>> Pemecatan Lopetegui dan Ditunjuknya Pelatih Minim Pengalaman

Julen Lopetegui resmi diberhentikan dari jabatannya sebagai pelatih kepala Timnas Spanyol pada 13 Juni 2018. Ini menjadi keputusan mengejutkan mengingat sehari setelahnya Piala Dunia 2018 resmi dihelat. 

Alasan pemecatan tersebut lantaran sang pelatih menerima tawaran sebagai pelatih Real Madrid. "Kami memutuskan untuk memecat pelatih timnas. Apa yang sudah kami capai sejauh ini juga menjadi kerja kerasnya dan kami harus mengucapkan terima kasih dan mendoakan yang terbaik untuknya," ujar Presiden Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF), Luis Rubiales dikutip Goal.

Pelatih baru yang ditunjuk oleh Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) adalah Fernando Hierro beberapa jam setelah pemecatan. Permasalahannya saat ini adalah pengalaman Hierro terbilang minim. 

Dia hanya melatih Real Oviedo di musim 2016/2017 dan menjadi asisten pelatih Real Madrid pada 2014 lalu. Dan menghadapi Portugal menjadi tantangan berat, meski begitu dia yakin bisa meneruskan pekerjaan pendahulunya. 

"Saya sangat bersemangat dan ini tantangan yang bagus. Saya menerima tanggung jawab yang besar ini dengan mengetahui keadaan sebenarnya," kata Hierro dikutip Marca.

"Kami memiliki pemain yang luar biasa dan telah bekerja keras selama dua tahun untuk lolos ke putaran final Piala Dunia 2018. Saya sebelumnya adalah direktur olahraga jadi saya sudah memahami jika motivasi mereka besar," lanjut dia. 

Selanjutnya>>> Ronaldo Masih Jadi Tulang Punggung Portugal

Jika Spanyol kemungkinan besar sulit beradaptasi dengan pelatih baru, masalah lain dimiliki oleh Portugal. Statusnya sebagai jawara Piala Eropa memang akan melekat pada calon lawan Seleccao. 

Namun ketergantungan mereka pada sosok Cristiano Ronaldo masih menjadi permasalahan. Hal ini dibuktikan dengan pernyataan dari winger Portugal, Goncalo Guedes.

"Benar, ini sangat penting memiliki Cristiano Ronaldo untuk tim ini. Dia adalah pemain terbaik di dunia dan dia selalu tampil maksimal," kata Guedes, seperti dilansir Marca.  

"Ronaldo adalah kunci dari klub dan selalu membantu yang lain. Kami semua percaya, dia akan membawa kami melangkah jauh," lanjut dia.

Meski begitu, bukan tidak mungkin penampilan Ronaldo yang sedang dalam performa impresif ini bisa mengulangi kejayaan Portugal. Di musim 2017/2018, Ronaldo sudah dipercaya tampil di 27 laga LaLiga dan mencetak 26 gol. 

Dia juga mengantarkan Real Madrid menjadi kampiun di ajang Liga Champions musim 2017/2018 dengan mengalahkan Liverpool dengan skor 3-1. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya