VIVAnews - Kedatangan beberapa pemain anyar belum membuat cukup skuad Persebaya Surabaya. Persebaya pun membuka lowongan di dua posisi.
"Kita masih butuh dua pemain lagi untuk posisi striker dan gelandang," kata Manajer Persebaya, Saleh Ismail Mukadar, Kamis 10 September 2009.
Jelang Liga Super Indonesia (LSI) 2009/2010, Persebaya telah mendatangkan dua pemain asing tangguh: Ngon A Djam asal Kamerun dan John Tarkpor (Liberia). Juga duet pemain lokal bagus, Wijay dan Supriyono.
Kedatangan Ngon A Djam diharapkan bisa mempertajam lini depan Green Force. Striker jangkung ini telah menunjukkan ketajamannya bersama Sriwijaya FC, musim lalu.
Kabarnya, pemain asal Kamerun ini memiliki nilai kontrak fantastis di Persebaya. Tidak tanggung-tanggung, banderol Ngon ditaksir berada di atas Rp 1 miliar.
Belum Nongol
Namun bak artis terkenal, pemain keling ini belum kelihatan menginjakkan kaki di Markas Persebaya Surabaya. Pemain asing lainnya yang tengah dibidik adalah John Tarkpor.
Manajer Persebaya, Saleh Ismail Mukadar mengatakan kedua pemain asing itu tengah menyiapkan surat izin dari negaranya. Alhasil, mereka belum mendarat di Kota Pahlawan.
"Kendalanya masalah surat izin kerja, tapi itu sedang diurus. Kita sudah dapat kepastian soal itu," terangnya.
Manajemen klub kebanggaan Arek-arek Suroboyo itu mengaku percaya kepada kedua pemain asingnya. Terutama soal profesionalisme mereka.
Saleh menambahkan, sebelum launching skuad Persebaya yang dilakukan pada 27 September 2009, diharapkan smeua urusan itu sudah beres. "Keperluan untuk kedua pemain itu sudah kita kirim dari sini. Memang sulit mengurus surat di negaranya tidak seperti di Amerika," pungkas pengurus Persebaya ini.
Laporan: Tudji Martudji | Surabaya
Polisi Ditemukan Tewas di Mampang Jaksel dengan Luka Tembak di Kepala
Seorang anggota polisi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Kamis 25 April 2024
