VIVAbola - Manchester United harus bangga memiliki suporter seperti Peter Bolton. Sejak tahun 1974, pria berusia 56 tahun ini tak pernah absen untuk memberikan dukungan kepada MU saat bermain di Old Trafford.
Peter Bolton memang dikenal fanatik dengan MU. Tak hanya di laga resmi, ia juga kerap mendampingi skuad MU saat melakoni tour ke berbagai negara. Gilanya lagi, ia bahkan rela tak menghadiri acara pesta pernikahan saudaranya demi sebuah pertandingan MU.
"Ketika saudara saya menikah, dia memilih sebuah pekan selama musim berlangsung. Saya telah membuat keputusan penting dimana saya tetap melihat pertandingan MU di kandang dan baru datang ke acara pesta saat larut malam," kata Peter Bolton dilansir Daily Mail.
"Dia tidak marah karena dia tahu bahwa sepakbola telah menentukan jadwal pertandingan selama semusim," lanjut pria berkumis tebal ini.
MU memang mendapat tempat khusus di hati Peter Bolton. Saking tak ingin melewatkan pertandingan MU, Peter Bolton juga memilih masa jeda kompetisi pada bulan Juni saat menikahi istrinya di tahun 1979.
Sayangnya, Bolton saat ini tak dapat mendampingi MU yang tengah melakoni tour Asia di Bangkok. Namun, pekan depan pria yang tinggal di Timperley ini berencana terbang ke Sydney, Australia, untuk menyambangi Robin van Persie dan kawan-kawan.
"Saya telah bepergian lebih dari 30.000 mil dan sekitar 55 jam di dalam pesawat. Masalahnya saat ini adalah bahwa tak ada penerbangan langsung," terang Bolton saat ditanya mengenai kendalanya selama mendukung MU.
Lalu saat disinggung mengenai suporter lawan teramah yang pernah ia kunjungi, Peter Bolton menyebut bahwa suporter Athletic Bilbao paling ramah dalam menyambut suporter lawan.
Rekor Buruk Mourinho di MU
Dari dua manajer sebelumnya, Mourinho memiliki rekor terburuk.
