Cara Pemerintah China Mengontrol Internet

VIVAnews - Pemerintah China berencana untuk menerapkan peraturan yang mengharuskan seluruh komputer PC yang dijual negaranya dilengkapi dengan sebuah software yang akan memblokir situs-situs web tertentu.

Langkah itu ditempuh pemerintah China untuk mengetatkan kontrol terhadap penggunaan internet oleh rakyat China.

Bumi Resources Masuk 7 Perusahaan Wajib Pajak Terbaik versi DJP Kemenkeu

Pemerintah mengatakan bahwa kebijakan tersebut dimaksudkan untuk melindungi para pengguna internet yang berusia muda dari konten-konten 'berbahaya', seperti konten pornografi.

Software yang akan dibundel dalam komputer yang dijual di China, adalah software yang dinamakan "Bendungan Hijau-Pengiring Anak Muda".

Program tersebut dirancang untuk memblokade akses-akses situs web terlarang, yang secara teratur diupdate oleh pemerintah China.

Kebijakan ini, seperti dilansir dari situs CNet, diklaim pemerintah China, bertujuan untuk membentuk iklim internet yang hijau, sehat, harmonis, dan mencegah informasi berbahaya yang akan mempengaruhi dan meracuni anak muda.

Sebelum ini, pemerintah China memang telah terkenal dengan reputasi yang sangat ketat untuk masalah pembatasan situs-situs di internet.

Dukcapil Jakarta Sebut 8,3 Juta Warga Akan Ganti KTP Saat DKI Berubah Jadi DKJ

Pekan lalu, saat perinatan 20 tahun peristiwa pembunuhan massal di lapangan Tiananmen, China memblokade akses rakyatnya ke beberapa situs besar.

Antara lain situs Twitter, situs berbagai foto milik Yahoo, Flickr, YouTube, MicrosoftHotmail, Live.com, Wordpress, Blogger, dan banyak situs jejaring sosial.

TikToker Galih Loss

Pengakuan TikToker Galih Loss Soal Video Diduga Menistakan Agama: Saya Menyesali Semua

Galih Loss menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh umat muslim atas konten yang dibuatnya.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024