Tips untuk Orangtua agar Tak Kesepian

Ilustrasi orangtua anak
Sumber :
  • Pixabay/publicdomainpictures

VIVA.co.id – Seringkali, para orangtua merasa kesepian sejak memiliki anak, karena terisolasi dari kehidupan sosial. Namun, nyatanya perlu Anda ketahui, bahwa dengan memiliki anak, Anda tak pernah akan sendiri.

Trik Menanamkan Kebiasaan Hidup Sehat pada Anak

Dikutip Female First, Sabtu 15 Juli 2017, berdasarkan penelitian oleh COMRES * ditemukan bahwa tiga dari 10 orangtua di Inggris, terkadang merasa kesepian. Hal ini, terutama berlaku untuk ibu dan ayah baru yang mungkin merasa kehilangan atas interaksi sosial untuk kehidupan sosial karena bayi mereka.

Bagaimana menghindari perasan kesepian itu? Pendiri Big Red Bus Club Annie Drewry memiliki lima tipsnya.

6 Kesalahan Umum yang Sering Dilakukan Orangtua

1. Kenali kesepian Anda

Menjadi orangtua adalah tentang perubahan. Karena sebelumnya Anda kerap menikmati kehidupan yang lebih santai dan seorang diri, hanya dengan teman-teman, atau orang sekitarnya. Namun, kini hal itu tak lagi gampang didapatkan.

Gak Ada Duit, Barcelona Enggan Tebus Bintang Manchester United Ini

Dalam hal ini, kesepian ini terdiri dari kesepian sosial, kehilangan banyak teman untuk bersosialisasi dan kesepian emosional, seperti kehilangan kepercayaan diri. Jenis kesepian ini berbeda dengan bertanya-tanya bagaimana Anda akan mengisi hari Anda hanya dengan bayi Anda, dan tidak memiliki seseorang untuk berbagi cerita dan pengalaman.

2. Temukan orang lain yang menyukai minat Anda

Luangkan waktu untuk memikirkan diri sendiri. Apa yang benar-benar kamu nikmati? Apakah itu berjalan, atau merajut. Temukan orang lain dengan minat, atau hobi yang sama. Karena, cara ini bisa membantu Anda juga dalam situasi yang sama untuk membagikan tugas terkait anak.

3. Menemukan orang lain yang bisa diajak cerita

Anda bisa menemukan orang lain yang menghadapi perubahan yang sama. Ketika Anda berada dalam sebuah komunitas bersama anak biasanya Anda akan menarik perhatian orang-orang yang memiliki kesamaan. Yang penting adalah ketekunan dalam usaha untuk memulai percakapan, dan membuat teman baru serta kepercayaan diri.

4. Kenali kekuatanmu

Terkadang orangtua tidak memiliki kepercayaan diri dalam hubungan mereka, dan kesejahteraan fisik mereka. Menemukan kekuatan untuk Membangkitkan kepercayaan diri membutuhkan usaha, waktu dan itu tidak mudah.

Tetapi, bisa lebih mudah. Mungkin tuliskan hal-hal hebat tentang diri Anda dan apa yang membuat Anda menjadi teman baik. Memiliki kepercayaan diri untuk membuat teman baru dan kekuatan batin untuk mencoba memulai dengan mengenali diri Anda.

5. Berteman dan bercakap dengan orang asing

Hal tersulit yang dihadapi beberapa orang adalah bercakap-cakap dengan orang asing. Mulai percakapan dengan berbagi kesamaan. Satu hal yang dimiliki semua orangtua adalah mereka menyukai jika Anak mereka dipuji.

Jadi, lain kali Anda berada di samping orangtua lain, dan tidak tahu bagaimana memulai percakapan coba saja memuji Anaknya. Ini bisa membawa Anda ke teman sesama orangtua. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya