Kereta Bandara Segera Beroperasi

Kereta Api rute khusus Bandara Soekarno-Hatta (KA Basoetta).
Sumber :
  • ANTARA Foto/Hafidz Mubarak

VIVA – Pengelola Kereta Bandara Soekarno Hatta, PT Railink berupaya agar kereta Bandara Soetta dapat beroperasi kembali pada malam hari ini, Rabu, 7 Februari 2018.

Humas PT Railink, Diah Suryandari mengatakan, pihaknya tengah mengupayakan pengoperasian kereta dapat dilakukan hari ini. Pihaknya, tengah melakukan rapat internal terkait teknis pengoperasian dengan mengedepankan keselamatan penumpang.

"Kami sebagai operator tentu akan mengoperasikan secepatnya dengan target hari ini, tapi kami tunggu rekomendasi dari Waskita dan KAI dulu soal teknis jalur kereta yang ada di atas underpass, seperti pembatasan kecepatan berapa angkanya, masih kita tunggu," katanya.

Ia mengakui akibat longsor yang terjadi di underpass Jalur Parimeter Bandara Soekarno Hatta, Tangerang tentunya pihak Railink mengalami kerugian.

"Kerugiannya belum kita hitung tapi, tentunya banyak karena dalam sehari saja kita layani 1.600 sampai 1.700 penumpang. Dan ini sudah hari ketiga kita tidak beroperasi," ungkapnya.

Diketahui, pada pukul 18.00 WIB, Senin, 5 Februari 2018 longsor terjadi di underpass jalur parimeter selatan, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang tepatnya di km 8, jalur exit (keluar) bandara.

Atas hal tersebut, sisi kiri dari tembok underpass ambruk bahkan, berdampak pada penghentian sementara, operasi kereta Bandara Soekarno Hatta lantaran, titik longsor dan jalur rel hanya berjarak 5 meter.

Bahkan, longsor tersebut pun menimbulkan korban yakni, dua karyawan GMF Bandara Soekarno Hatta, yakni, Dyanti Putri yang diketahui meninggal dunia usai terperangkap 9 jam di dalam mobil dan Mukhmainah yang masih mendapatkan perawatan di rumah sakit setelah 12 jam terperangkap bersama rekannya.