Cara Jitu Atasi Iritasi Setelah Bercukur

Berikut beberapa solusi memecahkan masalah setelah bercukur.

#Kulit terbakar

Efek paling umum yang terjadi pada kulit setelah bercukur adalah terbakar. Penyebabnya antara lain, penggunaan pisau cukur tumpul atau kotor, kurangnya pelumasan atau tanpa sadar Anda menekan pisau cukur terlalu keras. Rasa terbakar di kulit dapat muncul dua hingga empat hari setelah bercukur dan sering terlihat seperti ruam ringan.

Cara terbaik untuk mencegah ruam terbakar akibat bercukur adalah mengganti silet atau pisau cukur sesering mungkin, setidaknya seminggu sekali. Lebih baik gunakan krim cukur dan bukan gel, selama bercukur.


#Rambut tumbuh ke dalam

Meskipun Anda memperoleh kulit mulus tanpa terbakar, bukan berarti Anda tak bisa terkena masalah rambut yang tumbuh ke dalam setelah bercukur. Masalah ini lebih banyak terjadi di sepanjang garis bikini daripada di kaki atau ketiak. Akibatnya, timbul jaringan parut yang menyakitkan dan bisa menyebabkan infeksi lokal seperti benjolan merah atau komedo pemicu jerawat.

Untuk mencegahnya, gunakan scrub lembut seminggu sekali untuk menghilangkan sel-sel kulit mati sebelum Anda mencukur. Pakai spons mandi dengan shower gel yang mengandung asam glikolat yang lembut untuk garis bikini dan ketiak.

#Kulit kering

Jika setelah bercukur kulit kaki Anda menjadi kering, trik paling umum untuk mengatasinya adalah dengan mengoleskan pelembab kulit pada malam sebelum Anda bercukur. Krim pelembab tersebut akan menjaga kulit tetap lembut dan lentur selama 24 jam. Ketika bercukur, gunakan air hangat yang tidak menimbulkan rasa panas pada kulit.