Australia Siap Cabut Stop Impor Sapi

Presiden SBY dan Wakil Menteri Pertanian Bayu Khrisnamurthi
Sumber :
  • Biro Pers Istana Presiden/Abror Rizki

VIVAnews - Pemerintah Australia mengungkapkan keinginannya segera membuka kembali perdagangan sapi hidup ke Indonesia, setelah sebelumnya menghentikan ekspor ternak menyusul dipublikasikannya video rekaman kekejaman di sebuah rumah pemotongan hewan (RPH) di Indonesia. 

Menurut Wakil Menteri Pertanian, Bayu Krisnamurthi, penghentian sementara ekspor ternak oleh pemerintah Australia tersebut akan segera dicabut dalam jangka waktu dua hingga tiga minggu ke depan.

"Realitasnya suspensi ini akan dicabut dalam dua sampai tiga minggu ke depan," kata dia saat ditemui seusai mengadakan pertemuan dengan Wakil Menteri Pertanian Perikanan dan Kehutanan Australia, Phillip Glide di Kantor Dirjen Pertanian Tanaman Pangan, Jakarta, Senin 13 Juni 2011.

Namun, Bayu menuturkan, sebelum melakukan hal tersebut ada beberapa yang perlu ditangani terlebih dahulu. "Pertama, kesejahteraan hewan menggunakan referensi internasional yg digunakan oleh OAI (organisasi PBB yg menangani kesejahteraan hewan)," ujarnya.

Kedua, dia mengatakan, importir dan eksportir dapat mengajukan fasilitas penanganan hewan yang dapat diajukan ke otoritas Indonesia maupun Australia untuk dapat persetujuan bahwa memenuhi standar.

Saat ini, Bayu menambahkan, pihak Australia menyatakan sudah dua hingga sampai tiga RPH yang memiliki fasilitas memenuhi standar. Namun, pihak Indonesia menyebutkan angkanya lebih dari itu. "Pihak Indonesia mengatakan sudah lebih dari 10 yang memenuhi," tuturnya. (adi)