Dana BLT 2008 Tersisa Rp 180 Miliar

Sumber :

VIVAnews - PT Pos Indonesia menyatakan penyaluran Bantuan Tunai Langsung (BLT) kepada masyarakat pada tahun 2008 lalu tidak terealisasi 100%. Dana yang tidak tersalurkan pihak PT Pos tersebut mencapai Rp 180 miliar lebih.

Menurut Manajer Komunikasi PT Pos Indonesia, R Joesman Kartaprawira, pada pemberian BLT tahap pertama sebesar Rp 300 ribu/rumah tanggga sasaran (RTS), dana yang tidak tersalurkan oleh pihanya mencapai Rp 66.337.400.000, dengan jumlah RTS yang tidak terealisasi sebanyak 221.258 dari total 19.018.058 RTS.

Sedangkan pada tahap II sebesar Rp 400 ribu/RTS, dana BLT yang tidak tersalurkan mencapai Rp113.792.800.000, dengan jumlah RTS yang tidak terealisasi mencapai 284.482 dari 19.018.058 RTS.

"Sisa uang itu sudah kami kembalikan kepada pemerintah oleh setiap kantor cabang masing-masing pada tahun 2008 lalu. Jadi dana tersebut tidak dipegang oleh kami," ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya yang berada di Jalan Angrek No 59, Bandung.

Menurutnya tidak tersalurkannya dana tersebut, diakibatkan oleh beberapa faktor. Seperti halnya ada diantara penerima BLT yang telah masuk dalam daftar RTS meninggal dunia, pidah tempat tidak jelas dan sudah menjadi mampu atau kaya.

"Itu bukan karena disengaja atau kesalahan teknis, karena memang penerimanya tidak ada. Lagian kalau tidak disalurkan juga dapat berpengaruh terhadap peluang pendapatan kita.  Pendapatan yang kita terima berdasarkan banyaknya jumlah penyaluran juga," tukasnya.

Laporan: Sigit Zulmunir | Bandung