Pertamina Minta Jaminan Kredit Pemerintah

VIVAnews - PT Pertamina (Persero) meminta jaminan kredit dari pemerintah untuk pengembangan lapangan gas Blok Natuna D Alpha, Kepulauan Riau, yang diperkirakan akan memakan biaya US$ 40 miliar.

"Pertamina minta Insentif jaminan pemerintah seperti pengembangan Lapangan Tangguh," ujar Kepala Badan Pengawas Usaha Hulu Minyak dan Gas R Priyono di sela rapat dengan Panitia Khusus BBM di Gedung MPR/DPR, Jakarta, Rabu 18 Februari 2009.

Menurut dia, dengan situasi resesi global seperti ini, mencari pendanaan merupakan pekerjaan sulit. "Mencari US$ 500 juta susah, apalagi US$ 40 miliar," katanya.