Longsor 18 Titik Landa Kerinci, Jambi

Tanah longsor di pulau Mindanao, Filipina
Sumber :
  • REUTERS/ ABS-CBN via REUTERS TV

VIVAnews - Sedikitnya 18 titik longsor terjadi di Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi, hingga Selasa 6 November 2012. Sebanyak 11 titik di antaranya terjadi di jalan lintas yang menghubungkan Kabupaten Kerinci dengan Kabupaten Bangko.

Disampaikan Darifus, Kepala BPBD Kabupaten Kerinci, titik longsor terbanyak terjadi di daerah Muaraimat, yaitu 11 titik. Sedangkan di daerah Gunung Tujuh yang menghubungkan Kabupaten Kerinci ke Sumatera Barat ada 3 titik, dan di daerah Kayu Aro Gunung Kerinci ada 4 titik longsor.

"Longsor terjadi karena hujan terus mengguyur Kerinci beberapa hari terakhir," terangnya, hari ini.

Akibat longsor tersebut, sejumlah ruas jalan tertimbun tanah. Dan, pengendara mobil dan motor terpaksa menunggu beberapa jam sampai tanah bisa disingkirkan dari atas jalan untuk bisa lewat.

Saat ini BPBD Kabupaten Kerinci sudah membuat pos di lokasi rawan longsor. Sehingga ketika terjadi longsor bisa langsung diantisipasi oleh petugas BPBD. "Saat ini BPBD masih menggunakan alat berat yang sedang mengerjakan jalan. Tapi dari BPBD Pemprov Jambi akan menyiapkan satu alat berat di jalan lintas Kerinci-Bangko. Karena daerah ini rawan longsor," jelasnya.

Kabupaten Kerinci diakuinya sebagai daerah perbukitan. Sehingga jalan dibuat di kawasan bukit yang berpotensi terjadi longsor. "Sampai sekarang belum ada korban dari longsor yang terjadi. Hanya arus lalulintas saja yang terganggu. Karena kendaraan harus bergantian untuk melintasi jalan yang tertimbun longsor," jelasnya.

Dia mengimbau pengendara mobil atau sepeda motor berhati-hati ketika melintasi jalan Kota Bangko-Kabupaten Kerinci. Jika hujan terus turun, potensi longsor besar terjadi. (adi)