Pengusaha Elda Bicarakan Mobil dengan Luthfi Hasan

Tersangka suap kuota impor sapi Luthfi Hasan Ishaaq
Sumber :
  • ANTARA/Andika Wahyu

VIVAnews - Direktur Utama PT Radina Niaga, Elda Devianne Adiningrat mengaku sempat membicarakan soal mobil dengan mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Luthfi Hasan Ishaaq. Saat itu, Elda sedang membuka pembicaraan dengan Luthfi melalui sambungan telepon.

"Nah itu klien saya klarifikasi mobil itu tidak ada kaitannya pemberian dari Bu Elda ke Luthfi. Karena waktu itu memang Bu Elda sebagai basa-basi menanyakan ke Pak Luthfi, ‘mobilnya enak ya pak dipakai?’," kata pengacara Elda, John Pieter Nazar di gedung KPK, Jakarta, Jumat 22 Februari 2013.

John menegaskan, Elda tidak pernah memberikan mobil kepada Luthfi. Elda, lanjutnya, hanya membuka pembicaraan dengan Luthfi dengan bertanya soal mobil. Karena orang dekat Luthfi, Ahmad Fathanah sempat menyampaikan bahwa Luthfi sering menggunakan mobil yang dimaksud keluar kota.

"Dia (Elda) bertanya karena dia dapat informasi dari Ahmad Fathanah bahwa Pak Luthfi, safari dakwah di Lampung memakai mobil Range Rover itu," ujar John.

Dia juga membantah bahwa mobil yang digunakan Luthfi Hasan Ishaaq dalam safari dakwah di Lampung itu dari PT Indoguna Utama.

Mengapa Elda membuka pembicaraan dengan Luthfi sambil menyinggung soal mobil? "Kan sebagai basa-basi. Untuk membuka pembicaraan dengan Pak Luthfi, dia bertanya begitu," ucapnya.

Dalam kasus ini, KPK sudah menetapkan Luthfi dan Ahmad sebagai tersangka suap kuota impor daging. Dari tangan Ahmad, KPK mengamankan uang Rp1 miliar yang diduga uang muka dari kesepakatan Rp40 miliar.

Selain mereka berdua, KPK juga menetapkan dua direktur PT Indoguna Utama,  Arya Abdi Effendi dan Juard Effendi, sebagai tersangka. (eh)