Cadangan Emas Newmont 690 Ribu Ton

Sumber :

VIVAnews - Terletak di Pulau Sumbawa yang terpencil, di tengah-tengah bagian selatan kepulauan Indonesia, Tambang Batu Hijau itu berada.

Batu Hijau merupakan tambang tembaga dan emas di Kabupaten Sumbawa Barat degan luas 1,12 hektar. Tambang ini digarap PT Newmont Nusa Tenggara.

Dalam laman Newmont, operasi tambang melalui usaha patungan Newmont dengan Nusa Tenggara Mining Corporation Jepang, yang mayoritas dikuasai oleh Sumitomo Corporation dan PT Pukuafu Indah, sebuah perusahaan nasional.

Newmont adalah pelaksana proyek dengan kepemilikan saham 56,25 persen atas konsesi itu.

Batu Hijau memiliki cadangan 6,2 miliar pon tembaga dan 6,9 miliar ons atau 690 ribu ton emas. Tambang Batu Hijau berada pada ketinggian 450 meter di atas permukaan laut, 15 kilometer dari pelabuhan yang dibangun perusahaan di Teluk Benete. 

Setelah diangkut dari tambang terbuka dengan menggunakan shovel listrik dan haul truck berkapasitas 240 ton, bijih batuan dihancurkan dan dikirim dengan ban berjalan sepanjang 6,4 kilometer menuju grinding circuit dan konsentrator yang menggunakan sistem flotasi. 

Konsentrat kemudian dipompa menuju pelabuhan, dikeringkan, dan selanjutnya dikapalkan ke berbagai pabrik peleburan di Asia, Eropa, dan Australia. Batu Hijau mempekerjakan sekitar 4.320 karyawan, hampir 98 persen di antaranya karyawan nasional, dan lebih dari 60 persen masyarakat setempat. Di tempat pemukiman tersedia perumahan untuk sebagian besar karyawan.

Newmont menandatangani Kontrak Karya dengan dengan pemerintah Indonesia pada Desember 1986. Perusahaan mulai produksi pada 2000.