Wiranto Jadi Juru Bicara Pertemuan Teuku Umar

Sumber :

VIVAnews - Tokoh nasional dan pimpinan partai politik baru saja selesai bertemu di kediaman pribadi Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. Mereka pun menggelar jumpa pers. Juru bicaranya, Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat atau Hanura, Wiranto.

Mereka menggelar jumpa pers di rumah pribadi Megawati, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 14 April 2009. Mereka pun duduk bersama untuk memberikan tiga pernyataan sikap tentang pelaksanaan Pemilu Legislatif 9 April lalu.

Posisi duduk mulai dari kursi sebelah kanan hingga ke arah kiri: Ketua Umum Partai Bintang Reformasi, Bursah Zarnubi, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Pramono Anung, Ketua Badan Pemenangan Pemilu PAN, Totok Daryanto, Idham Cholid dari PKNU, Prabowo Subianto, Megawati Soekarnoputri, Wiranto, Gus Dur, Rizal Ramli, Ketua Umum PPRN, Amelia Yani, dan di sebelah paling kiri adalah putri Megawati, Puan Maharani.

Wiranto pun didaulat menjadi juru bicara tiga pernyataan sikap bersama. Salah satu isi pernyataan sikap itu yakni mendesak Komisi Pemilihan Umum, Badan Pengawas Pemilu, dan pemerintah menindaklanjuti semua kecurangan-kecurangan Pemilu dan pelanggaran yang terjadi.

"KPU bertanggungjawab terhadap DPT (Daftar Pemilih Tetap). DPT harus diperbaiki," kata Wiranto. Pernyataan bersama ini ditandatangani 15 pimpinan partai politik. Tetapi, dari 15 nama itu tidak terdapat tanda tangan calon presiden dari Partai Republikan, Sri Sultan Hamengku Buwono X.

Mereka yang bertandatangan yakni, Megawati Soekarnoputri, Wiranto, Gus Dur, Rizal Ramli, Prabowo Subianto, Ferry B Siregar (PDS), Bursah Zarnubi (PBR), Idham Cholid (PKNU), Yusril Ihza Mahendra (PBB), Totok Daryanto (PAN), Syahril MS (Partai Republikan), Zul Faridan (PNBKI), Amelia Yani (PPRN), Rusdi Hanafi (PPP), dan Misbah Hidayat (PKB).